Bekerja Untuk Menyenangkan Tuhan Bukan Manusia

| Selasa, Maret 22, 2011 |
Bacaan Hari ini :
Kolose 3:23 (BIS) "Pekerjaan apa saja yang diberikan kepadamu, hendaklah kalian mengerjakannya dengan sepenuh hati, seolah-olah Tuhanlah yang kalian layani, dan bukan hanya manusia."
__________________________________________

Rasul Paulus mengajarkan bahwa kita harus bekerja seolah-olah kita adalah "bekerja untuk Tuhan dan bukan untuk manusia."
Dia mengatakan bahwa tidak ada pekerjaan yang terlalu kecil: tidak ada pekerjaan yang terlalu kasar: tidak ada pekerjaan terlalu kecil ketika Anda memiliki motif dan perspektif yang tepat.

Kita harus berpikir, saya melakukannya untuk Tuhan, saya melakukan pekerjaan ini seolah-olah saya melakukannya untuk Tuhan.
Saya dulu pernah bekerja membersihkan loker daging di toko daging, dan saya membersihkannya seperti saya melakukannya untuk Tuhan.

Sekarang, bagaimana saya tahu jika saya melakukan pekerjaan saya untuk Tuhan?
Dua karakteristik akan muncul dalam sikap Anda :

Yang pertama adalah keunggulan - Jika saya melakukan pekerjaan saya untuk Tuhan dan bukan hanya untuk bos, maka saya akan melakukannya dengan keunggulan.
Itu berarti saya akan melakukan yang terbaik yang saya bisa lakukan karena saya tidak melakukannya untuk menyenangkan siapa pun kecuali Tuhan.

Yang kedua adalah antusiasme - Dan, saya melakukan pekerjaan saya dengan antusias.
Saya bekerja untuk Tuhan, karena itu, saya melakukannya dengan sikap ceria.
"Bekerjalah dengan rajin. Jangan malas. Bekerjalah untuk Tuhan dengan semangat dari Roh Allah."
(Roma 12:11, BIS)

Ketika Anda bekerja dengan segenap hatimu, termotivasi oleh kasih Kristus, pekerjaan Anda akan berubah menjadi suatu tindakan ibadah bagi Allah.
__________________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Yosua 10-12; Lukas 1:39-56
_________________________________________

Tidak ada pekerjaan yang terlalu kecil dan tidak berarti ketika kita melakukannya dengan segenap hati untuk menyenangkan Tuhan.


(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top