Belajar Untuk Berhasil Dalam Pekerjaan Anda

| Jumat, Oktober 28, 2011 |

Bacaan Hari ini :
Pengkhotbah 9:10 "Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga."
__________________________________________
Masyarakat kita telah mengajarkan untuk mendefinisikan kesuksesan dengan jabatan seseorang dan status keuangan.
Tapi yang harus Anda lakukan supaya Tuhan mencurahkan berkat-Nya pada pekerjaan Anda?
Bagi Tuhan, motivasi, metode dan makna pekerjaan Anda lebih penting daripada uang.
Itu karena Anda hanya akan membawa karakter Anda ke surga, bukan karier Anda.
Minggu ini kita akan melihat tujuh kunci yang dapat kita lakukan agar Tuhan memberkati pekerjaan Anda menggunakan akronim SUCCEED atau dalam bahasa Indonesia berarti BERHASIL.
Jika Anda ingin pekerjaan Anda untuk diberkati oleh Tuhan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah "Start working enthusiastically" atau Mulai bekerja dengan antusias.
Antusiasme tidak didasarkan pada sebagaimana menyenangkan pekerjaan Anda atau seberapa banyak gaji Anda, hal ini didasarkan pada mengapa Anda melakukan apa yang Anda lakukan.
Bahkan, antusiasme berasal dari kata Yunani "en theos" yang berarti "di dalam Tuhan".
Jika Anda ingin menjadi antusias dalam pekerjaan Anda, ingatlah tiga hal ini:
Pertama, pekerjaan Anda adalah sebuah ujian dari Tuhan.
Dia menguji Anda untuk melihat berapa banyak Dia dapat mempercayai Anda dalam kekekalan.
"Orang yang bisa dipercayai dalam hal-hal kecil, bisa dipercayai juga dalam hal-hal besar. Tetapi orang yang tidak bisa dipercayai dalam hal-hal kecil, tidak bisa dipercayai juga dalam hal-hal besar... Dan kalau mengenai barang yang dimiliki orang lain, kalian terbukti tidak bisa dipercayai, siapa mau memberikan kepadamu apa yang menjadi milikmu?" (Lukas 16:10-12 BIS)
Kedua, Tuhan memperhatikan apa yang Anda lakukan, bahkan ketika tidak ada orang lain yang melihat.
Bahkan jika Anda memiliki pekerjaan yang paling membosankan di dunia, Tuhan selalu memperhatikan sikap Anda.
"Hendaklah engkau berusaha sungguh-sungguh supaya diakui oleh Allah sebagai orang yang layak bekerja bagi-Nya. Berusahalah supaya engkau tidak malu mengenai pekerjaanmu..." (2 Timotius 2:15 BIS)

Ketiga, sikap Anda menentukan sukacita Anda.
Sebuah pekerjaan yang buruk adalah pekerjaan yang buruk, tapi itu bahkan menjadi lebih buruk ketika Anda mengeluh tentang hal itu.
"Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa." (Amsal 12:24)
Itu semua ditentukan dalam sikap Anda.
Anda tidak dapat berhasil dalam kehidupan sampai Anda mengubah sikap Anda tentang pekerjaan yang Anda lakukan sekarang.
Roma 12:11 (BIS) mengatakan, "Bekerjalah dengan rajin. Jangan malas. Bekerjalah untuk Tuhan dengan semangat dari Roh Allah."
Mengapa?
Karena Tuhan sedang melihat, sehingga layanilah Dia dengan antusias.
__________________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Yeremia 48-50; II Tesalonika 3
__________________________________________
Yang terpenting bagi Tuhan bukanlah apa yang kita lakukan, tetapi sikap dan motivasi kita dalam melakukannya, itulah yang terpenting.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top