Penderitaan Dalam Persperktif

| Sabtu, Februari 23, 2013 |
2 Korintus 1:4 "Yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah."

Rasul Paulus tahu banyak tentang penderitaan.
Dia menulis dalam 2 Korintus 1:8-9, "Sebab kami mau, saudara-saudara, supaya kamu tahu akan penderitaan yang kami alami di Asia Kecil. Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami. Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang-orang mati."

Sebuah pengakuan jujur ??dari sang rasul: Kami pikir kami tidak bisa melaui penderitaan ini.
Kami pikir kami akan mati.
Maka inilah yang kami lakukan: Kami berhenti mengandalkan diri sendiri, dan mulai mengandalkan Tuhan.

Paulus juga mengatakan bahwa kita harus menerima penghiburan yang Tuhan berikan, dan membagikannya dengan orang lain: "Yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah. Sebab sama seperti kami mendapat bagian berlimpah-limpah dalam kesengsaraan Kristus, demikian pula oleh Kristus kami menerima penghiburan berlimpah-limpah" (2 Korintus 1:4-5)

Menurut saya, kita akan memiliki perspektif yang berbeda tentang penderitaan, jika kita bisa melihat  penderitaan yang sejati.
Mungkin saat ini ada seseorang yang membaca renungan ini yang sedang benar-benar menderita.
Tapi menurut saya, di banyak kesempatan penderitaan kita tidak seburuk yang kita pikir.
Kita hanya perlu perspektif.

Saya sudah berkali-kali pergi ke rumah sakit untuk melawat orang-orang yang sekarat, tapi ternyata sebaliknya, mereka malah melakukan pelayanan kepada saya, dan lebih baik daripada pelayanan yang saya lakukan kepada mereka.
Mereka akan berbagi apa yang Tuhan telah buat dalam hidup mereka melalui Alkitab,  bagaimana Ia membuat penghiburan-Nya dikenal oleh mereka, dan bagaimana Ia menguatkan mereka dari hari ke hari.
Di akhir hari, saya berjalan keluar dari tempat itu dengan sebuah perspektif baru, karena orang-orang yang menderita ini telah menolong saya.
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 7-8; Markus 4:21-41
____________________________________

Orang-orang yang menderita justru bisa jadi penguatan untuk kita terus memandang Tuhan yang tidak pernah meninggalkan kita.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top