Selesaikan Konflik dengan Mengambil Inisiatif

| Sabtu, Oktober 12, 2013 |
2 Timotius 1:7 "Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban."

Ketika Adam dan Hawa menyadari dosanya dan TUHAN Allah datang mencarinya, Adam berkata, "Aku menjadi takut ... sebab itu aku bersembunyi." ( Kejadian 3:10b).

Kita menyembunyikan diri kita yang sejati.
Kita tidak membiarkan orang lain tahu seperti apa kita sebenarnya.
Kenapa? Karena kita berpikir, "Bagaimana jika aku mengatakan siapa aku yang sebenarnya, lalu kau tidak menyukaiku?"

Ketakutan melakukan tiga hal mengerikan dalam hubungan :
Ketakutan membuat kita defensif.
Kita takut mengungkapkan diri kita sendiri.
Ketika orang menunjukkan kelemahan kita, kita cenderung membalas dan membela diri.

Ketakutan membuat kita jauh.
Kita tidak mengizinkan orang lain dekat dengan kita.
Kita ingin menarik diri dan menyembunyikan emosi kita.
Kita tidak ingin terbuka dan jujur.

Ketakutan membuat kita menjadi orang yang menuntut.
Semakin tidak percaya diri kita, maka semakin ingin kita mencoba untuk mengontrol atau mendominasi sesuatu, atau bahkan mengakhiri hubungan atau relasi dengan orang lain.

Berhati-hatilah, ini merupakan gejala dari rasa takut dan rasa tidak percaya diri.

Di mana Anda mendapatkan keberanian untuk mengambil langkah pertama dalam menyelesaikan konflik? Kuasa itu berasal dari Roh Allah dalam hidup Anda: "Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban" (2 Timotius 1 : 7).
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Yesaya 58-62; Kolose 2 : 1-15
____________________________________

Titik awal dalam menjalin relasi dengan siapa pun adalah dengan berhenti sejenak dan berdoa, "Tuhan, tolong aku untuk mengambil langkah pertama dalam menyelesaikan konflik ini."
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
____________________________________

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top