Allah mengasihi kita, dan Dia selalu memelihara harta kekal kita di Sorga.
Kita suka mengutip Roma 8:28 yang berbunyi, "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Tapi setelah ayat ini datang ayat 29 : "Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara."
Jika kita memisahkan ayat 28, kita bisa salah persepsi dan berpikir bahwa segala sesuatu akan selalu berakhir dengan baik.
Kita mungkin berpikir bahwa apa pun yang terjadi, keadaan akan menjadi lebih baik, dan kita mengakhirinya dengan membungkukkan badan seraya berucap, "Anda lihat? Keadaan yang sulit ini sekarang berubah menjadi baik. Dan sekarang.."
Dari antara banyak hal dalam hidup, ini mungkin benar adanya.
Tapi ada juga hal-hal buruk yang akan tetap menjadi buruk, dan akan selalu menjadi buruk.
Jadi meski apa yang kita lalui sulit, Alkitab mengatakan, "Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami" (2 Korintus 4:17).
Sukacita akhir bukanlah kebahagiaan duniawi yang kita dapatkan saat ini, melainkan ketika kita menjadi seperti Yesus Kristus.
Itulah tujuan Allah.
Seperti apa yang diingatkan rasul Yohanes, "Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya" (1 Yohanes 3:2).
Jadi ada hal-hal dalam hidup yang akan bisa kita mengerti.
Dan juga ada hal-hal lain yang tidak akan bisa kita mengerti.
____________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Ulangan 17-19; Markus 13:1-20
____________________________________
Jadi ingatlah hal ini: Allah mengasihi Anda, dan Dia akan selalu memelihara harta kekal Anda, yaitu kehidupan yang kekal bersama-Nya di Surga.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
____________________________________
Kunjungi 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar