Pertobatan Yang Tak Mungkin

| Minggu, Januari 11, 2015 |

Ibrani 4:7 "Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu 'hari ini', ketika Ia setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas: 'Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu!'"

Seorang pengacara berusaha memberikan sebuah dokumen penting kepada seorang pria yang bersikeras tak mau bertemu dengannya.
Orang ini mengira si pengacara ingin memerikannya surat panggilan pengadilan sebagai saksi mata, karena itu ia terus menghindar darinya.
Empat belas tahun berlalu, ia pun mendapati dirinya terbaring di rumah sakit karena kanker yang dideritanya.
Melalui serangkaian peristiwa aneh, si pengacara itu pun jatuh sakit dan kebetulan dirawat di kamar yang sama dengan pria yang sedang sakit itu.

Pria ini mendatangi si pengacara dan berkata, Anda tak pernah berhasil mendapatkan saya.
Selama ini saya selalu melarikan diri dari Anda.
Sekarang Anda bisa memberikan surat panggilan itu.
Saya sudah tak peduli lagi.
Jawab sang pengacara, Surat panggilan?
Saya hanya ingin memberi Anda dokumen yang membuktikan Anda mewarisi 45 juta dolar.

Banyak orang berusaha mencari jalan keluar untuk menghindari orang Kristen dan kesempatan untuk membangun hubungan dengan Yesus Kristus.
Seiring waktu berlalu, hati mereka menjadi kian mengeras dan mati rasa, hingga sampai di satu titik dimana mereka tak mau kembali lagi kepada Kristus.
Kita tak tahu kapan titik itu datang dalam hidup mereka.
Atau mungkin saat ini Anda kenal seseorang yang sepertinya telah sampai ke titik itu.

Ketika bisa melihat petobatan Saulus dari Tarsus.
Pertobatannya begitu radikal dan tak mungkin, sampai-sampai orang Kristen di abad pertama pun berpikir jika dia sedang berusaha menyusup masuk ke dalam gereja dan ingin menganiaya lebih banyak lagi orang Kristen.
Mereka tidak percaya bahwa Allah akan menyelamatkan orang yang begitu jahatnya dan memusuhi gereja seperti Saulus.
Mereka tidak mau mengubah pemikiran mereka atas pertobatan yang luar biasa ini.
Tapi pada akhirnya kita semua tahu Saulus berubah menjadi Paulus, rasul kita.

Bila Anda mengenal seseorang yang tampaknya sudah pergi terlampau jauh atau hatinya sudah begitu mengeras terhadap Injil, teruslah berdoa.
Anda tak akan pernah tahu, orang itu bisa saja menjadi Paulus yang berikutnya.

Bacaan Alkitab Setahun :
Kejadian 27-28; Matius 8:18-34

Bila Anda mengenal seseorang yang tampaknya sudah pergi terlampau jauh atau hatinya sudah begitu mengeras terhadap Injil, teruslah berdoa.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top