Sukacita Terbesar Kedua Dalam Kehidupan

| Minggu, Maret 19, 2017 |
Efesus 2:10 "Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya."

Ketika saya baru mulai pergi ke gereja, itu sungguh dunia yang benar-benar baru buat saya.
Saya tak punya pengetahuan tentang Alkitab atau gereja secara umum.
Saya tidak dibesarkan di gereja waktu saya kecil, meskipun saya pernah datang beberapa kali.
Saya tidak terbiasa dengan cara orang Kristen berpikir dan menimbang.
Di tambah lagi, saya kagum dengan bahasa samar-samar yang mereka gunakan dengan satu sama lain.
Mereka berbicara tentang berkat dan keyakinan, serta beban dan hikmat.
Saya ingin mempelajari bahasa itu.
Saya ingin belajar lebih banyak tentang Tuhan.
Dan, yang paling penting, saya ingin memiliki hubungan dengan Tuhan.
Saya haus akan Tuhan.

Tetapi ada teman-teman lama saya.
Saat itu saya ingin menjadi orang Kristen, saya ingin belajar Alkitab, dan saya ingin mengenal Tuhan, tapi di sisi lain saya masih ingin bergaul dengan teman-teman saya.
Dicap sebagai seorang fanatik adalah satu hal yang paling saya takuti dari semuanya.
Untuk beberapa saat, saya berusaha keras untuk hidup di dua dunia ini.
Tapi tak lama setelah itu, saya mendapati bahwa yang saya lakukan tidak berhasil.

Saat itu Tuhan tengah mengubah saya, dan saya ingin menjangkau orang lain dengan pesan Injil.
Saya ingin dipakai oleh-Nya.
Dan seperti yang sering saya katakan, di samping dengan menjadi seorang Kristen, sukacita terbesar yang saya tahu dalam hidup ini yaitu melayani Tuhan.
Intinya, izinkan Dia untuk menuntun langkah Anda.
Mungkin lewat FirmanNya atau lewat persekutuan pribadi Anda dimana Tuhan membimbing dan mengarahkan Anda.

Saya takjub dengan fakta bahwa Sang Pencipta alam semesta ini, Tuhan Yang Maha Kuasa, berkenan untuk bekerja di dalam hidup kita dan berkata, "Aku ingin membimbingmu untuk datang ke sini dan dan melakukan ini itu." Inilah kehormatan tertinggi yang bisa kita bayangkan: Tuhan mau memakai kita di dalam pekerjaan-Nya.


Bacaan Alkitab Setahun :
Ulangan 32-34; Markus 15:26-47


Sukacita yang besar, jika Tuhan mau memakai kita sebagai alatNya untuk melakukan pekerjaanNya yang besar dan ajaib.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top