Mengapa Allah Tidak Memberitahu Saya Langkah Berikutnya?

| Jumat, Mei 11, 2018 |
Pengkhotbah 5: 4 "Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya, karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu."

Anda sudah tahu banyak hal yang Tuhan ingin Anda lakukan dengan hidup Anda. Jadi mengapa Anda belum melakukannya? Tuhan tidak berkewajiban memberitahu Anda langkah ke dua, sampai Anda mengambil langkah ke satu. Beberapa dari Anda terus berkata, "Saya ingin tahu apa kehendak Tuhan untuk karir / pernikahan saya," dan Tuhan menjawab, "Ayo, kita kembali ke awal. Apakah engkau membaca Alkitab? Apakah engkau bersekutu dengan kelompok doamu? Apakah engkau memberi perpuluhan? Apakah engkau berkomunikasi dengan-Ku?" Anda harus mulai melakukan apa yang Anda sudah tahu merupakan kehendak Allah yang diwahyukan atas hidup Anda.

Jadi, apa yang sudah Anda ketahui tetapi belum Anda laksanakan? Apa langkah Anda berikutnya?

Mungkin Anda rutin datang ke satu gereja selama lebih dari satu tahun dan perlu mengambil langkah berikutnya, seperti menjadi anggota jemaat. Mungkin Anda telah berdoa untuk memberi diri dibaptis tetapi itu masih sekedar rencana. Mungkin selama ini Anda mencari sekelompok orang yang bisa tumbuh di dalam Kristus bersama-sama, dan Anda tahu Anda harus membentuk kelompok doa kecil di rumah Anda. Mungkin Tuhan telah menunjukkan kepada Anda apa bentuk (SHAPE) Anda, dan Anda tahu Anda harus menggunakannya untuk melayani orang lain.

Apakah Anda berencana melakukannya minggu depan, tahun depan tanpa melakukan apa yang sudah Tuhan minta Anda lakukan?

Apa lagi yang Anda tunggu?

Pengkhotbah 5: 4 mengatakan, "Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya, karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu." Jangan tunda-tunda. Lakukan apa yang sudah Anda tahu harus Anda lakukan. 

Serukan doa ini hari ini: "Tuhan, aku butuh bimbingan-Mu dalam hidupku. Dengan iman, aku meminta-Mu untuk menuntunku. Bantu aku untuk mendengarkan jawaban-Mu, bantu aku agar tidak terlalu sibuk sehingga aku bisa mendengar-Mu. Bapa, ketika aku tak mengerti, bantu aku untuk percaya pada-Mu dan memahami bahwa jalan-Mu adalah untuk kebaikanku. Tuhan, apa langkah yang harus kuambil? Bantu aku untuk melakukan apa yang sudah kutahu harus kulakukan. Bantu aku untuk tidak menjadi frustrasi. Bantu aku untuk tidak takut, melainkan percaya pada-Mu. Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin."



Bacaan Alkitab Setahun :
2 Raja-raja 10-12; Yohanes 1:29-51


Jika Anda tau seribu langkah hidup Anda berikutnya, apakah Anda masih tetap akan mencari Tuhan?
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top