Anda Tak dapat Berubah Secara Kebetulan

| Senin, Januari 28, 2019 | ,
Anda Tak dapat Berubah Secara Kebetulan


Efesus 4:22 "Yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,"

Perubahan memerlukan pilihan. Tidak cukup hanya bermimpi untuk berubah. Tidak cukup hanya mengharapkan perubahan. Untuk bisa berubah, Anda harus mengambil keputusan. Anda harus memilih untuk berubah.

Perubahan itu disengaja: Apakah Anda akan membuat perubahan dalam enam bulan ini? Apakah Anda akan menjadi lebih baik setahun dari sekarang? Apakah Anda akan menjadi lebih sehat, lebih kuat, dan lebih dewasa? Apakah Anda akan lebih bahagia? Apakah Anda akan lebih kurang berhutang? Apakah Anda akan menjadi seperti yang Tuhan kehendaki?

Saya bisa beritahu Anda jawabannya sekarang juga: Perubahan hanya akan terjadi jika Anda memilih untuk berubah, karena itu tidak akan terjadi secara kebetulan. Anda harus berpikir ke depan, di mana Anda di akhir tahun ini atau tiga tahun ke depan, atau enam tahun ke depan, atau satu dekade ke depan dari sekarang. Saya harap Anda menjadi orang yang lebih baik dalam 10 tahun ke depan dibanding Anda yang sekarang. Namun, Anda tidak akan menjadi lebih baik, kecuali Anda memilih untuk menjadi lebih baik.

Perubahan membutuhkan pilihan.

Seringkali kita berpikir kita yang menunggu Tuhan untuk mengubah kita. Tidak, bukan Anda yang menunggu Tuhan, tapi Tuhanlah yang sedang menunggu Anda! Dia tengah menunggu Anda berkata, "Ya, Tuhan, aku bersedia melakukan perubahan ini."

Kita harus membuat pilihan-pilihan yang kita pikirkan dengan seksama untuk bisa bertumbuh. Tidak ada pertumbuhan yang tanpa perubahan, tidak ada perubahan yang tanpa kegagalan, dan tidak ada kerugian yang tanpa rasa sakit. Jika Anda mau tumbuh, Anda harus berubah, dan perubahan berarti Anda melepaskan beberapa hal lama dan meraih hal-hal yang baru.

Itu ibarat berayun di atas rekstok gantung: Si pemain berayun dari satu palang ke palang yang lain. Di satu titik tertentu, dia harus melepaskan satu palang untuk meraih yang lain, atau dia tidak akan berhasil sampai ke seberang. Jika dia tidak mau melepaskan kedua-duanya, maka apa yang akan terjadi? Dia akan terjebak di tengah, dan dia akan jatuh.

Mungkin saat ini Anda terjebak di tengah-tengah, dan Anda akan jatuh sebab Anda belum melepaskan pola lama, kebiasaan lama, dan cara pikir lama Anda. Tinggalkanlah cara hidup lama Anda.

Alkitab berkata, "Yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan," (Efesus 4:22). Dengan kata lain, lepaskanlah. Kebiasaan lama itu, luka lama itu, pola lama itu, dosa-dosa lama dalam hidup Anda. Alkitab menyuruh kita untuk menyingkirkan mereka dan percaya bahwa Allah bekerja di dalam Anda: "Karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya" (Filipi 2:13).

Renungkan hal ini:
- Mengapa perubahan memerlukan kegagalan? Bagaimana fakta ini benar adanya dalam hidup Anda?
- Kebiasaan dan pola lama apa yang harus Anda "buang" untuk bertumbuh dan berubah di tahun ini?
- Janji-janji apa yang dapat Anda klaim di dalam Firman Tuhan yang akan membantu Anda ketika Anda membuat pilihan setiap hari untuk dapat bertumbuh dan berubah?



Bacaan Alkitab Setahun :
Keluaran 19-20; Matius 18:21-35


Yang dapat mengubah diri Anda hanyalah diri Anda sendiri, bukan orang lain
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top