Tak Ada Natal Tanpa Salib

| Minggu, Desember 25, 2016 |

1 Timotius 2:5-6 "Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus, yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia: itu kesaksian pada waktu yang ditentukan."

Natal tanpa salib Kristus itu tidak sah. Seandainya Yesus tetap menjadi bayi di palungan, Anda bisa berhenti membaca renungan ini sekarang - itu sia-sia. Tanpa salib, tak ada alasan untuk menghabiskan sepanjang bulan bersiap-siap untuk merayakan kelahiran-Nya. Tak ada alasan untuk memasang lampu Natal, memutar musik Natal, mengirim kartu, atau membeli hadiah.

Seluruh dunia berhenti melakukan aktivitasnya satu hari dalam setahun untuk merayakan hari yang membagi sejarah dari Sebelum Masehi menajdi Masehi. Allah datang ke Bumi dan menginvasi sejarah manusia. Dan berkat itulah, dunia ini tidak akan pernah sama lagi.

Namun ini bukan sebuah misi yang ala kadarnya. Allah mengutus Anak-Nya sebagi Juruselamat bagi seluruh dunia, agar semua orang dapat mengenal-Nya.

Alkitab mengatakan, "Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus, yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia: itu kesaksian pada waktu yang ditentukan" (1 Timotius 2:5-6).

Dalam Alkitab, simbol dari pengorbanan Yesus disebut sebagai "Pengorbanan Anak Domba." Alkitab menggunakan metafora ini sebab anak domba tidak berbahaya. Mereka bukan predator. Mereka polos. Yesus tidak menyakiti siapa pun, dan Dia tidak pantas untuk mati. Dia adalah Anak Allah, namun Allah mengizinkan Dia untuk dikorbankan demi kita - kita semua.

Allah tahu rasa sakit dari kehilangan seorang anak, karena Ia mengutus Anak-Nya sendiri untuk mati menggantikan Anda. Dan Ia melakukannya demi setiap orang yang pernah tinggal di planet Bumi ini. Tidak ada orang yang berada di luar kasih dan jangkauan Allah. Bahkan Anda.


Renungkan hal ini:

Mengapa salib Kristus begitu penting untuk Natal?

Apa yang bisa Anda lakukan di Natal ini untuk mengingat dan menghargai harga yang telah Yesus bayar untuk menghubungkan Anda dengan Bapa Surgawi?

Mengapa beberapa orang menganggap jika mereka berada di luar jangkauan kasih dan pengampunan Allah? Apa yang bisa Anda lakukan untuk membantu seseorang untuk memahami di Natal kali ini tentang apa yang telah Yesus lakukan baginya di kayu salib?


Bacaan Alkitab Setahun :
Zakaria 10; Wahyu 15


Tidak ada orang yang berada di luar kasih dan jangkauan Allah. Bahkan Anda.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top