Siapa yang Mendefinisikan Jati Diri?

| Kamis, Mei 23, 2013 |
Hakim-Hakim 6:14 "Lalu berpalinglah TUHAN kepadanya dan berfirman: 'Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau!"

Gideon adalah orang terlemah di antara suku Manasye.

Tugasnya ialah mengirik gandum, suatu proses membosankan dimana biji gandum dipukul-pukul hingga terlepas dari sekamnya.

Tapi renungan ini bukan tentang pertanian, tapi tentang kemampuan Allah dalam melihat atas menjadi apa Anda nanti, bukan atas seperti Anda tampak nanti.
Allah melihat Gideon sebagai seorang pahlawan yang gagah berani dan seorang hakim yang akan memimpin bangsa Israel kembali menyembah TUHAN. (Hakim-Hakim 6:12)

Gideon, di sisi lain, hanya melihat dirinya sebagai seorang pria pengirik gandum yang masih menggunakan alat pemeras anggur tua yang sudah rusak dan berdecit.

Tapi itu tidak menjadi masalah bagi TUHAN.
Dia mengatakan kepada Gideon, "Lalu berpalinglah TUHAN kepadanya dan berfirman: 'Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau!" (Hakim-Hakim 6:14)

Perhatikanlah: Kekuatan Sang Pengirim lebih penting daripada kekuatan orang yang Dia pilih.
Allah bertanya kepada Gideon, "Apa menurutmu Aku tidak sedang mengirimkan kuasa-Ku?"

Gideon masih terjebak dalam pandangan cerobong .ia percaya bahwa apa yang ia pikirkan dan lihat adalah kebenaran.
Mengutip ucapan orang Ibrani kuno, Gideon berkata kepada Allah, "Ah Tuhanku, dengan apakah akan kuselamatkan orang Israel? Ketahuilah, kaumku adalah yang paling kecil di antara suku Manasye dan akupun seorang yang paling muda di antara kaum keluargaku" (Hakim-Hakim 6:15)

TUHAN, kurang lebih berfirman kepadanya: "Tetapi Akulah yang menyertai engkau, sebab itu engkau akan memukul kalah orang Midian itu sampai habis" (Hakim-Hakim 6:16)

Tidak peduli apa yang Gideon katakan mengenai dirinya sendiri, atau apa yang orang lain katakan, hanya ada satu pendapat yang berlaku: pendapat Allah.

Apa yang Allah katakan tentang Gideon adalah kebenaran.
Apa yang Allah katakan tentang Anda adalah kebenaran.

Renungkan hal Ini:

Dalam hal-hal apa saja orang lain pernah menggambarkan Anda, dimana ia bertentangan dengan cara Allah menggambarkan Anda?

Bagaimana cara Anda menggambarkan diri Anda?
Apakah ia bertentangan dengan kebenaran yang Allah katakan tentang Anda?
Mintalah Allah membantu Anda melihat diri Anda seperti cara Dia melihat Anda.

Bagaimana cara Anda menggambarkan orang lain?
Mintalah Allah untuk membantu Anda melihat mereka seperti cara Dia melihat mereka.
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
1 Tawarikh 16-18; Yohanes 7:28-53
____________________________________

Anda adalah anak yang berharga yang diciptakan menurut gambar-Nya bak bau harum yang menyenangkan-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top