Lepaskan kebimbangan Anda Agar Allah Dapat Memakai Anda

| Senin, September 02, 2013 |

Yakobus 1: 6-7 "Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan."

Ada dua hal yang menyebabkan kebimbangan diri dalam hidup Anda:

Pertama, membanding-bandingkan kemampuan Anda dapat menyebabkan Anda meragukannya.
Ketimbang mencari Tuhan, Anda akan mulai melihat-lihat kemampuan orang lain.
Mereka punya lebih banyak bakat, lebih banyak keahlian, lebih banyak pendidikan, atau lebih banyak pengalaman.
Ketika Anda mulai membandingkan diri Anda dengan orang lain, Anda akan diisi dengan keraguan diri.

Alkitab mengatakan bahwa alangkah bodoh membandingkan diri sendiri dengan orang lain (2 Korintus 10:12).
Allah tidak ingin Anda membandingkan diri Anda dengan orang lain.
Dia ingin Anda menjadi orang yang unik.
Dia ingin Anda menjadi diri Anda sendiri.

Kedua, mengingat-ingat kegagalan masa lalu menyebabkan Anda meragukan kemampuan Anda.
Hal ini bagaikan menyimpan di dalam otak Anda sebuah film tentang semua kesalahan Anda, lalu memutarnya berulang kali.
Hal ini hanya akan menyiksa Anda seumur hidup sebab Anda benci melakukannya.

Allah tidak ingin Anda hanya fokus pada masa lalu Anda.
Jika Anda tetap fokus pada kesalahan masa lalu, maka Anda tidak bisa menikmati hari ini, dan Allah pun tidak dapat memakai Anda di masa depan.
Dia berkata agar Anda melupakan masa lalu Anda.

Jangan biarkan kebimbangan masa lalu, atau rasa bersalah Anda menahan Anda untuk dipakai Allah.
Dia seolah berkata, "Aku tidak peduli dengan masa lalumu. Aku ingin memakaimu dalam karya-Ku!"

Renungkan hal ini:

- Berapa kali dalam sehari Anda membandingkan apa yang sudah, atau belum Anda miliki, atau  penampilan Anda, dengan orang lain?

- Apa yang telah Anda capai, namun ternyata hanya membuang-buang waktu saja?
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top