Hal-hal Logis Yang Harus Dilakukan

| Sabtu, April 06, 2013 |
Wahyu 3:15-16 "Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas! Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku."

Komitmen yang setengah hati dengan Allah adalah hal yang tidak logis.
Paulus menulis kepada jemaat di Roma, "Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati" (Roma 12:1)
Dengan kata lain, Dia berkata, "Komitmen ialah hal logis yang harus engkau lakukan."

Berkomitmen itu ibarat mencoba berenang di awal musim panas.
Suhu udara panas, tapi air dingin.
Anda menceburkan diri perlahan-lahan, dan kemudian saat air telah merendam lutut Anda, Anda pun mulai keluar dari air.
Akan lebih baik jika kita memilih berenang lalu basah, atau memilih untuk tidak berenang.

Ini sama halnya dengan tingkah laku banyak orang percaya.
Mereka punya sikap yang berkata, "Yah saya berkomitmen, tapi tidak sepenuhnya. Saya berada sedikit di luar."
Sungguh orang-orang yang malang.
Yesus berkata, "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang" (Matius 5:13)

Perumpamaan dalam ayat ini seperti semacam minuman cola yang sudah sudah hilang sodanya.
Apa enaknya rasa cola yang tidak ada sodanya?
Atau apa enaknya rasa kopi latte tanpa kafein?

Tapi begitulah banyak orang percaya.
Mereka adalah orang-orang Kristen yang tak bersoda dan murid-murid yang tak berkafein.
Yesus membenci orang yang setengah hati.
Ia mengatakan kepada jemaat Laodikia, "Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas! Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku" (Wahyu 3:15-16)

Seiring bertambahnya usia Anda, komitmen Anda haruslah bertumbuh semakin kuat.
Anda harus lebih berkomitmen kepada Kristus di usia 57, dibanding ketika Anda berusia 17 tahun.
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
1 Samuel 4-6; Lukas 9:1-17
____________________________________

Jadi, buatlah komitmen dengan-Nya- dan tetaplah berpegang teguh pada janji-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top