Pakai Hidup Anda Untuk Mempersiapkan Diri di Kekekalan

| Senin, Agustus 21, 2017 |
Efesus 1: 4-5 "Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,"

Jika Anda ingin siap digunakan oleh Tuhan, hal pertama yang harus Anda lakukan ialah memahami tujuan hidup Anda.

Alkitab menyebutkannya dengan sangat jelas dalam Efesus 1: 4-5: "Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya," Tuhan menciptakan Anda untuk menjadi bagian dari keluarga-Nya. Dia menciptakan Anda untuk memiliki hubungan dengan diri Anda sendiri. Dia menciptakan Anda untuk mencintai dan dicintai oleh diri Anda sendiri. Namun hanya ada satu cara untuk menjadi bagian dari keluarga Allah: iman kepada Yesus Kristus. Bila Anda menaruh iman dan percaya Anda kepada Yesus, maka Anda adalah bagian dari keluarga Allah. 

Tuhan bukan hanya mau Anda menjadi bagian dari keluarga-Nya, tapi Ia juga ingin Anda menghabiskan seluruh hidup Anda di kekekalan Surga bersama Dia.

Efesus 1:10 mengatakan, "Sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi." Tujuan Allah ialah agar terlebih dahulu menjadikan Anda sebagai bagian dari keluarga-Nya, agar Anda mengenal-Nya, dan agar kemudian Anda menghabiskan seluruh hidup Anda di kekekalan Surga dengan-Nya.

Sejarah tengah bergerak menuju klimaksnya. Suatu hari Tuhan akan membawa serta setiap orang yang menaruh iman percaya mereka kepada-Nya dan membawa mereka semua sekaligus untuk menghabiskan kekekalan dengan Dia di Surga.

Hidup ini adalah persiapan menuju kekekalan. Alkitab mengatakan bahwa Tuhan telah "memberikan kekekalan dalam hati mereka (manusia)" (lihat Pengkhotbah 3: 11a). Itu artinya Anda diciptakan untuk hidup kekal selamanya. Anda diciptakan untuk bertahan selamanya. Anda akan hidup selamanya. Setiap manusia akan hidup selamanya di salah satu dari dua tempat ini: dengan Tuhan di Surga, atau terpisah dari Tuhan di Neraka.

Tuhan tak hanya menciptakan Anda selama 80 atau 90 tahun atau bahkan seusia manusia tertua di Bumi ini. Tuhan punya rencana jangka panjang buat hidup Anda. Lalu, apa gunanya kehidupan kita di muka bumi ini? Itu adalah persiapan untuk hidup di kekekalan. Itu berarti Tuhan lebih tertarik mempersiapkan Anda untuk hidup selamanya daripada hanya membuat Anda bahagia sesaat di Bumi ini, saat ini. Tentu saja Dia mengasihi Anda dan ingin Anda bahagia, namun Dia tidak akan membiarkan Anda tidak mempersiapkan diri. 

Hidup ini adalah sebuah gladi resik. Ini merupakan pemanasan untuk sebuah acara besar. Anda harus bersiap-siap untuk tinggal selamanya di Surga dengan cara mengenal Tuhan, dengan menjadi semakin serupa seperti Yesus, dan dengan mengizinkan Tuhan memakai Anda untuk menggenapi rancangan-Nya di Bumi ini. 

Renungkan hal ini: 
Apakah Anda sudah mengambil langkah untuk menjadi anggota keluarga Allah? Apa yang Anda pelajari tentang panggilan Anda semenjak menjadi orang beriman?
Dengan cara-cara apa Tuhan menggunakan waktu Anda di Bumi ini dalam mempersiapkan Anda untuk hidup selamanya di kekekalan Surga?
Apakah Anda mementingkan karakter Anda dibanding kebahagiaan Anda? Bagaimana respon Anda saat Tuhan memilih untuk membentuk karakter Anda melalui situasi sulit, ketimbang membuat Anda bahagia?


Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 106-108; 1 Korintus 4


Ingat ! Hidup di bumi ini hanyalah sementara, tujuan akhir kita adalah hidup yang kekal dalam Surga bersama dengan Tuhan.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top