Empat Rahasia untuk Doa yang Dijawab

| Kamis, Oktober 26, 2017 |
Nehemia 1: 5-11 "Kataku: "Ya, TUHAN, Allah semesta langit, Allah yang maha besar dan dahsyat, yang berpegang pada perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan tetap mengikuti perintah-perintah-Nya, berilah telinga-Mu dan bukalah mata-Mu dan dengarkanlah doa hamba-Mu yang sekarang kupanjatkan ke hadirat-Mu…. Kami telah sangat bersalah terhadap-Mu…. Ingatlah akan firman yang Kaupesan kepada Musa, hamba-Mu itu, yakni: Bila kamu berubah setia, kamu akan Kucerai-beraikan di antara bangsa-bangsa. Tetapi, bila kamu berbalik kepada-Ku dan tetap mengikuti perintah-perintah-serta melakukannya, maka sekalipun orang-orang buanganmu ada di ujung langit, akan Kukumpulkan mereka kembali dan Kubawa ke tempat yang telah Kupilih untuk membuat nama-Ku diam di sana…. Ya, Tuhan, berilah telinga kepada doa hamba-Mu ini dan kepada doa hamba-hamba-Mu yang rela takut akan nama-Mu, dan biarlah hamba-Mu berhasil hari ini dan mendapat belas kasihan dari orang ini."

Berikut ini empat rahasia dari doa Nehemia yang dijawab Tuhan:

Dasarkan permohonan Anda pada sifat Tuhan. Berdoalah seolah-olah Anda tahu bahwa Tuhan akan menjawab doa Anda: "Tuhan, aku menantikan-Mu untuk menjawab doa ini karena Engkau adalah Tuhan. Engkau adalah Tuhan yang setia. Engkau adalah Tuhan yang agung. Engkau adalah Tuhan yang penuh kasih. Engkau adalah Tuhan yang luar biasa. Engkau bisa mengatasi masalah ini, Tuhan!"

Akui dosa-dosa yang Anda lakukan. Setelah Nehemia mendasarkan doanya kepada Tuhan, dia mengakui dosanya. Bukanlah salah Nehemia bangsa Israel dihukum oleh Tuhan dengan dibuang ke Babel. Dia bahkan belum lahir waktu itu terjadi; namun dia mau melibatkan dirinya untuk menyelesaikan dosa bangsanya. Katanya, "Saya juga bagian dari masalah ini."

Klaim janji-janji Tuhan. Nehemia menagih janji Tuhan, katanya, "Aku (Nehemia) ingin Engkau mengingat janji yang Engkau berikan kepada hambamu, Musa." Bisakah Anda bayangkan menyuruh Tuhan untuk "mengingat" perkataan-Nya? Nehemia mengingatkan Tuhan akan sebuah janji yang Dia katakan kepada bangsa Israel. Oleh sebab itu, ia berdoa, "Tuhan, Engkau pernah memberikan janji-Mu melalui Musa bahwa jika kami tidak setia, maka kami akan kehilangan tanah Israel. Tapi Engkau juga berjanji bahwa jika kami bertobat, maka Engkau akan akan mengembalikannya kepada kami."

Apakah Tuhan perlu diingatkan? Tidak. Apakah Dia lupa dengan apa yang Ia janjikan? Tidak. Lalu mengapa kita melakukan ini? Sebab itu juga membantu kita untuk mengingat apa yang telah dijanjikan Tuhan. 

Ucapkan permohonan Anda dengan amat spesifik. Jika Anda mau jawaban yang spesifik atas doa Anda, maka buatlah permohonan yang spesifik. Jika doa Anda hanya secara umum, bagaimana Anda akan tahu doa-doa itu telah dijawab? 

Nehemia tidak ragu untuk mendoakan kesuksesannya. Dia sangat berani dalam doanya. Pernahkah Anda berdoa, "Tuhan, jadikan aku sukses?" Jika belum, kenapa tidak? Apa Anda mau yang sebaliknya - kegagalan?
Apakah wajar meminta Tuhan untuk membuat Anda sukses? Itu semua tergantung pada definisi kesuksesan buat Anda! Saya percaya bahwa definisi kesuksesan yang baik adalah: "menggenapi rancangan Allah atas hidup saya di dalam iman, kasih, dan kuasa Roh Kudus, dan mengharapkan Tuhan menjawab doa permohonanku." Itulah tujuan hidup yang betul. Berdoalah dengan percaya diri.

Renungkan hal ini: 
Jika Anda enggan meminta Tuhan untuk membuat Anda sukses dengan apa yang Anda kerjakan, itu artinya Anda harus melakukan pekerjaan yang lain. Tuhan tidak ingin Anda menyia-nyiakan hidup Anda.
Apa janji Tuhan yang perlu Anda klaim hari ini?
Mengapa penting bagi kita untuk bisa mengenali doa yang telah dijawab?


Bacaan Alkitab Setahun :
Yeremia 17-20; I Tesalonika 2


Berdoalah seperti seorang anak kecil yang percaya penuh dengan kerendahan hati pada Bapa di surga. 
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top