Mengapa Tuhan Ingin Anda Sehat

| Senin, Oktober 15, 2018 |
1 Korintus 6: 19-20 "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!"

Pernahkah Anda mendengar kata pengudusan? Itu sebuah kata teologis yang berarti mendedikasikan sesuatu untuk tujuan Allah. Anda bisa menguduskan apapun. Anda bisa berkata, "Tuhan, saya menguduskan mobil ini. Saya mempersembahkannya untuk-Mu untuk tujuan-Mu. Tuhan, saya menguduskan rumah ini. Saya mempersembahkannya untuk-Mu, untuk tujuan-Mu."

Tuhan berkata dalam 1 Korintus 6: 19-20 bahwa ada sesuatu yang Dia ingin Anda persembahkan untuk-Nya: tubuh Anda. "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!"

Bagaimana cara melakukannya? Bagaimana caranya memuliakan Tuhan dengan tubuh Anda?

Sederhana saja: Dengan merawatnya.

"Menguduskan tubuh Anda" pada dasarnya berarti "merawat tubuh Anda." Bila Anda ingin Tuhan menggunakan Anda, maka tubuh Anda harus bugar. Karena semakin fit tubuh Anda, semakin banyak energi yang Anda punya, dan semakin sering Tuhan dapat menggunakan Anda dalam pekerjaan-Nya

Mazmur 119: 73 mengatakan, "Tangan-Mu telah menjadikan aku dan membentuk aku, berilah aku pengertian, supaya aku dapat belajar perintah-perintah-Mu." Tuhan telah membuat prinsip-prinsip kesehatan. Ia tidak hanya ingin Anda memiliki hati yang suci. Ia juga ingin tubuh Anda bugar sehingga Ia dapat menggunakan Anda dengan lebih efektif.

Mungkin Anda kurang tidur. Tetapi Tuhan tidak bisa menggunakan seseorang yang lelah sepanjang waktu. Anda harus tidur nyenyak. Kadang hal paling spiritual yang bisa Anda lakukan yaitu tidur siang!

Mungkin Anda perlu memperbaiki pola makan Anda. Dalam 1 Korintus 6:13, Alkitab membandingkan makan berlebihan dengan percabulan. Mungkin Anda tak pernah terpkir untuk berselingkuh dari pasangan Anda, namun Tuhan berkata bahwa semua dosa itu berlawanan dengan tubuh. Tuhan begitu serius ingin Anda mengontrol apa yang Anda makan!

Anda sangat mungkin membentuk sikap yang salah terhadap tubuh Anda. Anda mengabaikannya, Anda menolaknya ("Tuhan, saya ingin tubuh yang lain!"), Atau Anda menyempurnakannya ( bagaimana binaragawan dengan narsis memuja tubuhnya). Tapi sebaliknya, Tuhan mau Anda menghormati tubuh Anda dan menjaganya. Mengapa? Sebab Tuhan menciptakannya, Yesus menebusnya, dan Roh Kudus tinggal di dalamnya.

Lalu apa yang harus menjadi motivasi kita untuk menjadi bugar? Alkitab mengatakan, "Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi" (1 Korintus 9:25). Motivasi kita adalah untuk menyenangkan Tuhan. Para atlet melatih tubuh mereka hanya untuk memenangkan penghargaan. Anda akan mendapatkan yang lebih baik dari itu: upah yang kekal di surga! Anda akan mendapatnya karena Anda telah menggunakan anugerah dari-Nya dengan sebaik-baiknya dan karena Anda telah merawat tubuh Anda sehingga Tuhan bisa menggunakan Anda dengan lebih efektif di Bumi.

Renungkan hal ini:
- Apakah kurang tidur mempengaruhi Anda di siang hari? Bagaimana pengaruhnya terhadap pekerjaan Anda? Hubungan Anda? Tingkah laku Anda?
- Langkah apa yang bisa Anda ambil hari ini untuk menerapkan kebiasaan makan yang lebih sehat?
- Dalam hal kebugaran fisik, beberapa orang melalaikan tubuh mereka, sementara yang lain menyembah tubuh mereka. Apa yang dimaksud dengan keseimbangan hidup yang sehat?


Bacaan Alkitab Setahun :
Yeremia 4-7; Kolose 3 : 18-25


Jagalah tubuh Anda sebagai sarana untuk memuliakan Tuhan selama Anda hidup di dunia ini.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top