Langkah Keempat dalam Krisis: Tunjukkan pada Tuhan bahwa Anda Serius

| Minggu, Juni 14, 2020 |

Daniel 9: 3 "Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung serta abu."

Doa Daniel dalam kitab Daniel 9 memberi kita sebuah teladan yang bagus bagaimana caranya berdoa selama masa krisis. Dalam beberapa renungan terakhir, kita telah belajar untuk mengizinkan Allah berbicara kepada kita sebelum kita berbicara kepada-Nya. Kemudian, kita memusatkan perhatian kita kepada Tuhan dan mencari Dia. Dan, kita menyatakan keinginan kita kepada-Nya dengan segenap hati.

Selanjutnya, jenis doa yang dijawab Tuhan selama masa krisis ialah doa yang kita naikkan dengan keseriusan kita. Doa ini bukan hanya doa iseng atau pemikiran biasa. Anda harus membiarkan Tuhan melihat betapa pentingnya itu bagi Anda.

Daniel menggambarkan tiga cara berbeda dalam memperlihatkan keseriusannya kepada Allah: "Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung serta abu" (Daniel 9: 3).

Kita akan fokus pada hal pertama yang ia lakukan: Dia berpuasa. Puasa adalah disiplin spiritual yang telah dipakai orang-orang selama berabad-abad.

Yesus mengatakan beberapa mujizat hanya dapat terjadi melalui doa dan puasa, tidak dengan berdoa saja. Mengapa? Berpuasa memberi tahu Tuhan bahwa Anda sungguh-sungguh dengan doa Anda.

Musa berpuasa sebelum dia menerima Sepuluh Perintah. Orang Israel berpuasa sebelum mereka maju ke pertempuran besar mereka. Daniel berpuasa untuk menerima bimbingan dari Tuhan. Nehemia berpuasa sebelum memulai proyek pembangunan kembali tembok Yerusalem. Yesus berpuasa untuk menang dalam pencobaan.

Puasa tidak harus berhubungan dengan makanan. Itu tentang melepaskan hal-hal lain dari hidup Anda agar Anda dapat fokus dalam doa. Misalnya, Anda bisa berhenti menggunakan internet atau menonton televisi pada waktu tertentu dan menggunakan waktu tersebut untuk berdoa. Apa hal-hal lain yang dapat Anda berhenti lakukan untuk dapat fokus dalam doa?

Renungkan hal ini:
- Bagaimana puasa memperlihatkan kepada Tuhan bahwa Anda serius dengan doa-doa Anda?
- Puasa tidak harus berkaitan dengan makanan. Ini tentang melepaskan hal-hal lain dari hidup Anda sehingga Anda dapat fokus pada doa. Apa hal-hal yang akan berhenti Anda lakukan sebagai bentuk puasa Anda?
- Bagaimana Anda dapat menjadikan puasa sebagai suatu bagian yang konsisten (atau lebih konsisten) dari kehidupan rohani Anda?


Bacaan Alkitab Setahun :
Ezra 6-8; Yohanes 21


Anda perlu memberi sinyal kepada Tuhan bahwa Anda sungguh-sungguh dengan apa yang Anda minta.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top