Tetap Bertahan Sampai Sukacita Tiba

| Sabtu, Januari 22, 2011 |
Bacaan Hari ini :
Mazmur 30:5b "..sepanjang malam ada tangisan, menjelang pagi terdengar sorak-sorai."
__________________________________________

Saya mendapatkan hikmat ini melalui pengalaman pribadi: jangan takut akan rasa sakit !
Memang aneh kelihatannya, semakin Anda takut dan menahan rasa sakit, semakin Anda meningkatkan efek yang nyeri pada diri Anda.

Contoh dari kebenaran ini terjadi tahun lalu ketika saya menjalankan puasa untuk pertama kalinya dalam hidup saya.
Allah memanggil saya untuk puasa 28 hari -- dengan hanya mengkonsumsi jus.
Pada awalnya, saya melalui saat-saat yang sangat sulit.
Saya sangat, sangat lapar !
Bahkan, saya begitu kelaparan sehingga saya merasakan rasa sakit yang luar biasa.
Ketika saya berseru kepada Tuhan, mengeluh bahwa saya tidak bisa tahan lagi, Dia menjawab saya.
Jauh dalam hati, saya mendengar "suara kecil yang tenang" (1 Raja-raja 19:12 KJV).
Tuhan mengatakan kepada saya, "Hentikan melawan rasa sakit; biarkan rasa sakit itu melakukan tugasnya".
Sejak saat itu, puasa jauh lebih mudah, bahkan menyenangkan, karena saya tahu bahwa setiap kali saya merasa tidak nyaman, itu adalah tanda kemajuan.

Aturannya adalah bahwa semakin rasa sakit itu ditolak, semakin kuat dia menjadi.
Ketika seorang ibu hamil masuk dalam proses melahirkan, saran yang diberikan oleh perawat adalah, "Tenang".
Mereka tahu bahwa semakin dia melawan rasa sakit, semakin kuat itu akan menjadi, dan semakin lama proses kelahiran akan memakan waktu.
Bila Anda mengalami rasa sakit dalam hidup Anda, jangan melawannya.
Biarkan hingga mencapai tujuannya.
Ingatlah janji ini, Mereka yang menabur dalam air mata akan menuai dalam sukacita dan bernyanyi (Mazmur 126:5).
Belajarlah untuk bertahan kapanpun Anda perlu, dengan mengetahui bahwa ada sukacita di sisi lain telah menunggu Anda !
_______________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Keluaran 4-6; Matius 14:22-36
__________________________________________

Rasa sakit dalam hidup adalah proses kehidupan yang bisa kita lalui sebelum mendapatkan sukacita besar.


(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Joice Meyer)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top