Penuh Harapan Atau Putus Asah

| Selasa, Juli 02, 2013 |
Amsal 10:28 âHarapan orang benar akan menjadi sukacita, tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia.â

Semua orang berharap pada sesuatu.
Beberapa orang berharap pada diri mereka.
Seperti Maria di film The Sound of Music, banyak orang "yakin dengan keyakinan diri mereka."
Tetapi sesungguhnya keyakinan diri tidak akan mampu mengutakan mereka.
Sebagian orang menaruh harapan pada teknologi.
Sementara yang lain menaruh harapan pada para politisi.

Tapi saya punya sebuah tempat yang telah teruji, di mana Anda dapat menaruh harapan Anda.
Serahkan ke dalam Allah.
Dia tidak akan pernah mengecewakan Anda.
Ini merupakan kebenaran sebab Alkitab mengatakan jika hal itu benar.
Tapi saya juga tahu bahwa hal itu benar berdasarkan sudut pandang saya karena saya telah mengujinya.
Allah berada di sana untuk saya, dan Dia pun akan berada di sana untuk Anda.
Tidak peduli apa yang tengah Anda hadapi dalam hidup, Ia akan berjalan bersama Anda melewati itu semua. Seperti kata pemazmur, "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku" (Mazmur 23:4)

Anda adalah orang yang penuh harapan, atau orang yang putus asa.
Alkitab mengatakan, "Harapan orang benar akan menjadi sukacita, tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia" (Amsal 10:28)
Jadi berharaplah hanya kepada Tuhan.

Disanakah harapan Anda berada?
Mungkin saat ini Anda sedang menghadapi krisis kehidupan.
Mungkin Anda baru saja mendengar kabar terburuk yang pernah Anda terima.
Mungkin Anda sedang melalui masalah dalam pernikahan Anda ... masalah di tempat kerja ... masalah dalam keluarga ... masalah kesehatan ... masalah keuangan.
Mungkin saat ini Anda sedang berada dalam kesedihan atau kecemasan yang mendalam, dan Anda bertanya-tanya apa yang harus diperbuat.

Berikut ini adalah yang harus Anda lakukan: Anda berseru kepada Tuhan.
Inilah harapan besar yang dimiliki oleh setiap orang Kristen: "Apa pun yang terjadi dalam hidup kita, kita mempunyai satu jaminan kepastian yang menjamin bahwa ketika kita mati, kita akan pergi ke surga."
Itulah yang disebut situasi yang saling menguntungkan.
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Ayub 22-24; Kisah Para Rasul 11
____________________________________

Anda dapat menaruh harapan hanya kepada Allah, Dia tidak pernah mengecewakan, Dia adalah kebenaran.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top