Lebarnya Kasih Allah

| Sabtu, Februari 15, 2014 |
Efesus 3:18-19 "Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah."


Lebarnya kasih Allah membentang ke seluruh dunia, dan mencakup semua mahkluk yang ada : âTUHAN itu adil dalam segala jalan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nyaâ (Mazmur 145:17).


Allah tidak pernah menciptakan seseorang yang tidak Ia kasihi. Dia menciptakan Anda dan Dia mengasihi Anda - Allah tidak membuat sampah! Dia mengasihi Anda tanpa syarat. Dia amat sangat mengasihi Anda.


Semua orang berharga bagi Allah; malah kita melihatnya dalam kehidupan Yesus, Dia bahkan mengasihi orang yang jahat dan yang merasa tidak dikasihi. Apa Anda ingin tahu rahasia kepercayaan diri? Ini dia: pahami seberapa besar Anda peduli kepada Allah. Jika Dia mengasihi Anda, apa pentingnya pendapat orang lain tentang Anda?


Karena Allah mengasihi Anda, maka Anda tidak perlu membuktikan harga diri Anda. Kita tidak perlu mengenakan pakaian tertentu untuk membuat kita merasa lebih baik, atau mengendarai mobil tertentu untuk menopang ego kita yang mulai goyah. Kita tidak perlu simbol status itu lagi.


Renungkan hal ini:

- Seberapa lebar kasih Allah? Cukup lebar untuk menjangkau seluruh dunia! Tidak ada tempat yang bisa kau tinggali, selain dengan kehadiran Allah. Bagaimana pernyataan ini mengubah cara Anda mengasihi orang lain?


- Jika Allah ada dimana-mana, mengapa begitu banyak orang yang bergumul dengan kesepian.
__________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Imamat 17-18; Matius 27:27-50
____________________________________


Allah menciptakan Anda dengan maksud dan tujuan, Anda bukan project gagalnya namun Anda begitu berharga dipemandangan-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top