Allah Menggunakan Perkara Kecil untuk Menguji Integritas Anda

| Senin, Juni 23, 2014 |

Lukas 16:10 "'Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."

Kita berpikir hal-hal besarlah yang menciptakan seorang pemimpin-tidak.
Krisis atau kemelut hiduplah yang memunculkan karakter kepemimpinan, sebab kepemimpinan tidak dibangun di tengah-tengah peristiwa-peristiwa hebat dalam hidup.
Ia dibangun dalam hal-hal kecil dalam kehidupan.
Di situlah integritas muncul-dalam perkara-perkara yang tak terlihat oleh orang lain, di balik layar.
Di dalam pilihan-pilihan remeh, yang tak terlihat, dan yang tak spektakuler dalam hidup, Anda melakukan hal benar meskipun tidak ada yang akan melihatnya.

Kesetiaan membutuhkan integritas dan Tuhan menguji integritas Anda dalam perkara-perkara kecil.

Dalam Lukas 16:10 Yesus berkata, "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."
Dia berfirman bahwa berkat Anda ditentukan oleh ketaatan Anda.

Setiap kali seorang politisi memiliki skandal, Anda akan selalu mendapati para pembela yang muncul di publik mengatakan ini: 
"Kehidupan pribadi seseorang benar-benar bukan satu masalah besar."
Atau pernahkah Anda mendengar yang satu ini:
"Jangan mempermasalahkan apa yang dilakukan seorang pria dalam kehidupan pribadinya. Karena itu tidak ada hubungannya dengan kodratnya sebagai seorang pemimpin."

Salah!
Itu semua berkaitan dengan jati dirinya sebagai seorang pemimpin!
Karena jika seorang pria berbohong kepada istrinya, dia akan berbohong kepada konstituennya.
Percayalah!
Jika dia mampu membohongi sahabatnya, maka kepada siapa ia dulu berkata, "Sampai kematian memisahkan kita?"
Pemimpin seperti ini akan mengkhianati Anda, para pemilih!
Peganglah prinsip ini!

Berkat saya sebagai seorang pemimpin datang atas integritas pribadi saya yang tak seorang pun pernah lihat.
Berkat Anda sebagai seseorang berasal dari integritas pribadi Anda yang tak seorang pun pernah, atau akan lihat.
Allah menggunakan perkara-perkara kecil untuk menguji ketaatan kita.

Renungkan hal ini:

Perkara-perkara kecil apa yang telah Allah percayakan pada Anda untuk diselesaikan atau dilaksanakan dengan integritas?

Bagaimana Anda memperlakukan "perkara- perkara kecil" dan "perkara-perkara besar" dengan berbeda?
Menurut Anda, bagaimana Allah ingin Anda memperlakukan keduanya?

Kesetiaan membutuhkan integritas dan Tuhan menguji integritas Anda dalam perkara-perkara kecil.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top