Kuasa Doa Dan Ucapan Syukur

| Jumat, Oktober 11, 2019 |
Kuasa Doa Dan Ucapan Syukur

Filipi 4: 6-7 "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus."

Dalam Filipi 4: 6-7 kita mendapati bahwa salah satu ajaran paling sulit di seluruh Alkitab ialah untuk taat: "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus." Tidak mudah berhenti mengkhawatirkan bagian kehidupan kita yang seringkali menakutkan setiap harinya, tetapi Tuhan memberi tahu kita untuk: "Berdoalah dalam segala hal… dan ucapkanlah syukur atas semua yang telah Ia lakukan." Doa yang penuh syukur membawa damai sejahtera. Tuhan menyuruh kita untuk berdoa ketika Anda mulai khawatir.

Kebanyakan orang tua mengerti kuasa dari doa syukur. Sebagian besar orang tua tidak akan menghargai anak-anak mereka yang selalu meminta tanpa mengucapkan "terima kasih" untuk apa yang sudah mereka terima. Tuhan pun seperti itu. Dia ingin kita meminta kepada-Nya atas apa yang kita butuhkan dan yang kita inginkan. Lebih dari 20 kali dalam Perjanjian Baru, kita diperintahkan untuk "meminta" kepada-Nya. Namun Dia ingin kita meminta dengan rasa syukur.

Alkitab mendesak kita untuk lebih spesifik dalam permintaan-permintaan kita — dan puji-pujian kita. Ketimbang sebuah kata sederhana "terima kasih untuk segalanya," Dia ingin kita memberi tahu Dia apa yang kita syukuri. Ketika saya berkata kepada istri saya, "Saya sangat bersyukur atasmu," dia berkata kepada saya untuk lebih spesifik. Dia suka mendengar apa yang saya hargai tentang dia dan apa yang saya syukuri tentang dia. Begitu pun Tuhan.

Bersyukur kepada Tuhan terlebih dahulu ialah sebuah langkah besar iman. Ketika kita memiliki iman untuk berterima kasih kepada Tuhan terlebih dulu, mujizat terjadi. Semakin kita bersyukur, semakin Tuhan bekerja dalam hidup kita. Alkitab mengatakan bahwa Allah tinggal di dalam puji-pujian umat-Nya. Dia menggunakan ucapan syukur kita sebagai alat kekuatan dalam hidup kita.

Jadi, apa yang Anda syukuri?

Renungkan hal ini:
- Bagaimana rasa syukur membuat Anda lebih dekat dengan Yesus dan membantu Anda mencerminkan prioritas-Nya?
- Apa alasan-alasan spesifik Anda bersyukur kepada Tuhan? Luangkan waktu dalam doa untuk berterima kasih kepada Tuhan atas hal-hal itu.
- Apa beberapa cara yang Anda percaya akan Tuhan berkati di masa depan? Pujilah Tuhan untuk hal-hal itu — bahkan sebelum itu terjadi.



Bacaan Alkitab Setahun :
Yesaya 48-51; Kolose 1 : 1-14


Ketika Anda berdoa, beri tahu Tuhan apa yang Anda syukuri.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top