Tuhan Menguji Iman Anda Melalui Pencobaan

| Rabu, Desember 11, 2019 |
Tuhan Menguji Iman Anda Melalui Pencobaan

1 Petrus 1: 6-7 "Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan. Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu--yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api--sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya."

Apakah Anda pernah mengalami hari-hari ketika tak ada satu pun yang berjalan dengan benar?

Saya pernah mendengar tentang seorang pria yang apartemennya terendam air karena ada pipa yang bocor dari apartemen di lantai atas. Manajernya menyarankan dia untuk menyewa mesin penyedot air, tetapi dia tidak bisa — ban mobilnya kempes. Dia mengganti ban mobilnya itu dan masuk lagi ke dalam apartemennya untuk menelepon seorang teman. Tapi kemudian ia tersengat listrik dari telepon yang sudah basah itu. Sengatan tersebut mengejutkannya dan tanpa ia duga ia menarik telepon itu sampai terlepas dari dinding. Di saat itu, air anjir membuat pintu apartemennya macet, sehingga seorang tetangga harus menendang pintu itu untuk bisa membukanya. Saat itu terjadi, seseorang membawa kabur mobil pria malang itu— tapi untungnya mobilnya dalam keadaan hampir kehabisan bensin. Dia pun menemukan mobilnya beberapa blok jauhnya dan harus mendorongnya ke pompa bensin. Ketika dia tiba rumah, dia menemukan bahwa empat burung kenarinya telah mati tertimpa plester yang jatuh dari atap apartemennya. Kemudian ia tergelincir karena menginjak karpet basah dan tulang ekornya terluka parah, pria ini mulai bertanya-tanya apakah "Tuhan ingin aku mati tetapi aku selalu lolos?"

Bahkan jika Anda belum pernah mengalami hari yang seburuk itu, Anda pun pasti akan mengalami hari yang penuh masalah, tekanan, dan stres.

Tahukah Anda bahwa Alkitab mengatakan kita tidak boleh terkejut dengan masalah hidup? Dikatakan, "Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan. Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu--yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api--sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya" (1 Petrus 1: 6-7).

Jika Anda seorang yang beriman, tak ada yang kebetulan dalam hidup Anda. Semua peristiwa telah disaring oleh Allah. Alkitab tidak mengatakan jika semuanya akan berjalan baik dan lancar. Melainkan, seperti yang dikatakan dalam Roma 8:28, "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah"—bahkan kesulitan, iritasi, dan interupsi sekali pun. Itu semua ada tujuannya.

Lalu bagaimana Tuhan ingin Anda merespons pencobaa ? Yakobus 1: 2-3 mengatakan, "Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan." Tuhan menggunakan kesukaran untuk menguji iman Anda, dan iman Anda bertambah ketika Anda terus-menerus bersukacita dan selalu bersikap positif, meskipun ada hal-hal yang tidak berjalan dengan benar.

Ketika Anda tetap bersyukur dan berpikir positif dan terus percaya pada Tuhan bahkan di tengah-tengah kesulitan, maka iman Anda bertambah dewasa.

Renungkan hal ini:
- Saat ini, mungkin ada banyak hal yang tidak terlihat baik dalam hidup Anda. Tetapi bagaimana dengan mengetahui bahwa Tuhan tetap bekerja untuk mendatangkan kebaikan dapat menghibur Anda?
- Apakah Anda punya panggilan hati untuk meningkatkan iman Anda? Mengapa atau mengapa tidak?
- Bagaimana caranya agar Anda dapat menjadi saksi kepada dunia dengan bersukacita di tengah pencobaan?



Bacaan Alkitab Setahun :
Hagai 1; Wahyu 1


Kita biasanya tidak menyadarinya ketika berada dalam situasi sulit dan mungkin juga tidak mau mengakuinya setelah itu, tetapi seaungguhnya setiap masalah punya tujuan yang lebih besar: Tuhan melakukannya untuk membuktikan iman kita.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top