Ketika Anda Tak Mampu Menghadapi, Tuhan Sudah Mengetahuinya

| Minggu, Maret 15, 2020 |

1 Petrus 5: 5 "Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."

Ketika memikirkan segala masalah yang pernah Anda alami, Anda akan menyadari bahwa itu semua punya satu kesamaan: Anda. Ketika Anda berada di titik tersebut, maka pilihan yang terbaik adalah dengan merendahkan diri dan mengakui ketidakmampuan Anda pada Tuhan.

Inilah yang dilakukan Raja Yosafat ketika bala tentara kuat dari tiga negara datang untuk menyerang bangsanya. Katanya, "Allah kami, tidakkah Engkau akan menghukum mereka? Karena kami tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar ini, yang datang menyerang kami. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, tetapi mata kami tertuju kepada-Mu" (2 Tawarikh 20:12). Ketika ia mengakui ketakutannya, ia mampu menyembah Allah, ketimbang menjadi khawatir.

Tuhan ingin Anda merendahkan diri, Alkitab berkata, "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati" (1 Petrus 5: 5b).

Kesombongan mengusir karunia Allah, namun kerendahan hati menariknya. Dia ingin mencurahkan kasih karunia-Nya ke dalam hidup Anda, tetapi Ia tidak akan melakukannya selama kesombongan menghalangi. Oleh sebab itu, Anda harus merendahkan diri dan mengakui ketidakmampuan Anda.

Inilah hal hebat tentang mengakui kekurangan Anda: Anda memberi tahu Tuhan apa yang telah Ia ketahui! Ketika Anda mengatakan pada-Nya, "Aku tak mampu menghadapi ini," itu tak akan mengejutkan Dia. Yesus berkata, "Sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa" (Yohanes 15: 5b).

Filipi 4:13 mengatakan, "Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku."

Kristus itu kuat; Anda tidak berdaya. Anda tidak berada di tengah-tengah. Namun seperti yang dikatakan dalam ayat ini, ketika kita mengandalkan-Nya, Kristus akan memberi kita kekuatan.

Maka, ketika Anda mendapati diri Anda menghadapi sesuatu yang mustahil, Anda harus mengakui ketidakmampuan Anda tersebut. Dia tidak akan memaksakan diri-Nya masuk ke dalam situasi Anda. Tetapi Dia siap dan tengah menunggu untuk merespons pengakuan Anda.

Renungkan hal ini:
- Dalam situasi apa Anda mengakui ketidakmampuan Anda?
- Apa pengalaman Anda ketika Anda mencoba menangani masalah Anda seorang sendiri tanpa pertolongan Tuhan?
- Bagaimana keadaan menjadi lebih baik ketika Anda merendahkan diri dan membiarkan Tuhan mengatasi masalah Anda?


Bacaan Alkitab Setahun :
Ulangan 26-27; Markus 14:27-53


Mengakui kekurangan Anda bisa jadi hal yang sulit. Merendahkan diri seringkali tidak mudah dan tidak menyenangkan.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top