Kebenaran Tentang Lembah Kekelaman

| Senin, Juli 06, 2020 |

Mazmur 23: 4 "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku."

Salah satu sumber stres yang paling awam ialah kehilangan. Anda bisa kehilangan pekerjaan, kesehatan, uang, reputasi, atau orang-orang yang Anda kasihi. Dan pandemi corona virus ini besar peranannya dalam memperparah tingkat stres itu.

Ketika orang-orang mengalami kehilangan, ada dua reaksi yang lazim. Salah satunya adalah ketakutan, dan reaksi lainnya adalah kesedihan. Kesedihan itu bagus. Kesedihan adalah cara kita melewati transisi kehidupan. Malah jika Anda tidak bersedih, Anda akan terjebak! Kesedihan tidak akan membunuh Anda jika Anda mengekspresikannya.

Di sisi lain, Ketakutan, bisa jadi satu hal yang buruk. Tidak pernah dalam Alkitab dikatakan, "Jangan bersedih," "Jangan berduka," "Jangan meratapi," atau "Jangan menangis." Sebaliknya, yang dikatakan Alkitab ialah "Jangan takut." Dan itu dikatakan 365 kali! Rasa takut melumpuhkan kita, tapi kesedihan tidak.

Dalam Mazmur 23: 4, Daud berkata, "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku."

Daud tahu bahwa para gembala selalu membawa tongkat dan gada untuk melindungi domba-domba mereka. Daud tahu Allah memiliki kuasa untuk melindungi dirinya. Maka, Daud mempercayai Tuhan, bahkan di lembah paling kelam sekalipun.

Saat ini kita semua tengah berada di lembah yang gelap, dan kita dapat memilih untuk percaya pada Allah-- bahkan di bawah bayang-bayang yang paling gelap di mana segalanya tampak tidak masuk akal', dan ketika tampaknya jalan kekuar dari lembah tersebut panjang dan berliku.

Namun, berikut ini kabar baik untuk kita ingat tentang bayangan gelap nan besar dan menakutkan. Tidak akan ada bayangan jika tanpa cahaya. Bila Anda melihat bayangan, itu berarti ada cahaya yang bersinar di dekatnya.

Maka, kuncinya ketika Anda melewati lembah kekelaman ialah dengan membalikkan badan Anda dari bayangan itu dan melihat ke arah cahaya.

Sama seperti Daud, percayalah kepada Tuhan dan berdoalah, "Ketika semangatku lemah lesu di dalam diriku, Engkaulah yang mengetahui jalanku. Di jalan yang harus kutempuh, dengan sembunyi mereka memasang jerat terhadap aku" (Mazmur 142: 3).

Renungkan hal ini:
- Apa bayang-bayang yang baru-baru ini Anda hadapi? Mengapa itu begitu menakutkan buat Anda?
- Bagaimana dengan menghafal ayat-ayat Alkitab dapat membantu Anda menghadapi ketakutan dalam hidup Anda?
- Menurut Anda mengapa rasa takut membuat orang stres?
======


Bacaan Alkitab Setahun :
Ayub 30-31; Kisah Para Rasul 13:26-52


Selama Anda terus melihat cahaya tersebut-- Yesus, SangTerang Dunia -- bayangan itu tidak akan membuat Anda takut.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top