Tidak ada Tempat di Penginapan itu

| Sabtu, Desember 14, 2013 |
Lukas 2:7 "dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan."

Di zaman teknologi yang serba canggih ini, kita tidak perlu lagi melewatkan satu momen pun dengan menggunakan alat perekam acara TV, pesan suara, perekam video, atau kamera berponsel.
Tetapi alat-alat canggih ini punya dampak buruk, selain kita menjadi malas mengangkat telepon, ini juga bisa membuat kita rela melewatkan liburan di musim Natal.

Anda bisa perhatikan jika Natal kian lama kian menghilang tepat di hadapan kita.
Natal tertutupi oleh tumpukan robekan kertas kado.
Banyak orang berkata, "Aku begitu sibuk belanja, sibuk berkunjung ke sana ke mari. Karena begitu sibuknya, aku baru sadar jika aku sudah melewatkan inti dari Natal itu sendiri."

Fakta bahwa hampir semua orang melewatkan hari Natal yang pertama -kelahiran Yesus Kristus- mungkin mengejutkan banyak orang.
Pada hari itu, orang-orang hanya menjalankan bisnis mereka seperti biasanya, tanpa memperhatikan apa yang sedang terjadi hanya beberapa meter jaraknya dari tempat mereka.

Dalam Lukas pasal 2, kita diperkenalkan pada seorang pemilik penginapan yang tidak punya waktu untuk Natal.
Dalam cerita yang populer ini, Maria dan Yusuf datang ke sebuah penginapan untuk mencari satu ruangan, namun karena penginapannya penuh, dia pun menolak mereka.

Satu-satunya tempat yang dia miliki untuk wanita yang tengah hamil muda serta suaminya ini adalah sebuah kandang domba yang dingin, gelap, dan lembab lebih terlihat sperti gua tepatnya.
Sang pemilik penginapan itu terlalu sibuk dengan hal-hal lain.

Saat ini, ada orang-orang seperti ini di dunia.
Mereka bukannya selalu menentang atau membenci Tuhan secara terang-terangan, mereka hanya sibuk.
Mereka tidak peduli dengan Tuhan dan hal-hal rohani.
Mereka lebih tertarik dengan apa yang bisa segera memenuhi kebutuhan jasmani mereka.
Sang pemilik penginapan itu terlalu sibuk melayani tamu, sampai-sampai tidak ada waktu untuk menyiapkan tempat bagi Sang Mesias yang akan datang.

Renungkan hal ini :

Sudahkah Anda menyiapkan tempat bagi Yesus di Natal ini?
Jika belum, masih ada waktu untuk kembali fokus dan menyiapkan tempat bagi Kristus di Natal kali ini.
Maukah Anda memulainya hari ini?
____________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Zakaria 1:1-6; Wahyu 3
____________________________________

Mari kita kembali dan fokus menyiapkan tempat bagi Kristus untuk terus lahir di hati kita bukan hanya di Natal namun dalam seluruh hari-hari kita.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
____________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top