Kasih Adalah Kebiasaan

| Senin, Desember 13, 2010 |
Bacaan Hari ini :
Lukas 6:32 "Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Karena orang-orang berdosapun mengasihi juga orang-orang yang mengasihi mereka."
__________________________________________

Jika Anda hanya mengasihi dengan cara kadang hidup dan kadang mati seperti tombol lampu, Anda tidak mengasihi orang lain seperti yang Tuhan inginkan.
Yesus berkata, "Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu?"

Pesan yang ingin Dia sampaikan adalah ini: orang bisa mengasihi orang yang mengasihi mereka.
Menjadi sempurna dalam kasih berarti Anda belajar untuk mengasihi orang yang sepertinya tidak layak dikasihi.
Itu ketika Anda mengasihi orang yang tidak mengasihi Anda, ketika Anda mengasihi orang-orang yang menyebalkan Anda, ketika Anda mengasihi orang-orang yang menusuk Anda dari belakang atau bergosip tentang Anda.

Hal ini mungkin tampak seperti tugas yang mustahil dan memang -- itulah sebabnya kita membutuhkan kasih Tuhan di dalam diri kita, sehingga kita kemudian dapat mengasihi orang lain: "Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia." (1 Yohanes 4:16 )

Ketika Anda menyadari betapa Tuhan mengasihi Anda -- dengan berlebihan, tak tertahankan, kasih tanpa syarat -- maka kasih-Nya akan mengubah seluruh fokus hidup Anda.
Jika kita tidak menerima kasih Tuhan bagi kita, maka kita akan mengalami kesulitan untuk mengasihi orang lain.
Saya sedang berbicara tentang mengasihi orang-orang yang sepertinya tidak layak dikasihi, mengasihi orang-orang yang sulit, mengasihi orang-orang yang menyebalkan, mengasihi orang-orang yang pemarah, yang berbeda atau yang menuntut.

Anda tidak dapat melakukan itu sampai Anda memiliki kasih Allah yang datang melalui Anda.
Anda perlu mengenal dan mengalami kasih Tuhan sehingga kasih itu dapat mengalir keluar dari kehidupan Anda kepada orang lain.

Kasih harus menjadi gaya hidup Anda, kebiasaan hidup Anda.
Tapi dimulai dengan keputusan. Apakah Anda siap?

Hidup Anda bernilai jauh lebih daripada yang Anda pikirkan, dan dengan belajar mengasihi orang lain dengan kasih yang Tuhan berikan, Anda akan memiliki pengaruh yang jauh lebih besar daripada yang pernah Anda bayangkan.
Jika Anda berkomitmen untuk melakukan ini, Anda akan mengalami kasih seperti yang Tuhan kehendaki, kasih yang dipenuhi dengan harapan, energi, dan sukacita.

Doa saya untuk anda adalah "Semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian." (Filipi 1:9)
__________________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Amsal 27-29; 2 Korintus 11: 16-33
__________________________________________

Saat kita tinggal di dalam kasih Tuhan, maka kasih-Nya akan memampukan kita untuk mengasihi orang lain seperti yang Dia kehendaki.


(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top