Menerima Pengampunan

| Minggu, Desember 12, 2010 |
Bacaan Hari ini :
Lukas 2:11 "Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud."
__________________________________________

Kita harus mengetahui bahwa moment Natal adalah waktu pilihan Tuhan untuk mengajarkan kita bahwa Natal adalah saatnya bagi kita untuk menerima pengampunan untuk semua kesalahan yang kita lakukan.

Tuhan tidak mengirimkan seorang salesman karena kita tidak butuh sebuah produk.
Dia tidak mengirimkan politisi karena kita tidak perlu diplomasi.
Dia tidak mengirim seorang ilmuwan karena kita tidak memerlukan informasi lebih lanjut.

Allah mengutus Juru Selamat karena kita sangat membutuhkan Juru Selamat.
Jika kita tidak membutuhkan seorang Juru Selamat, Allah tidak akan menyia-nyiakan waktu untuk mengirimkan Juru Selamat.
Allah mengutus seorang Juru Selamat agar kita bisa menerima pengampunan.

Mengapa saya memerlukan Juruselamat?
Alkitab mengatakan bahwa Surga adalah tempat yang sempurna.
Tidak ada dosa di Surga, tidak ada penderitaan di Surga, tidak ada sakit di Surga, tidak ada kesedihan di Surga.
Ini adalah tempat yang sempurna. Alkitab mengatakan hanya orang yang sempurna bisa tinggal di sana.
Jelas, jika orang yang tidak sempurna itu tinggal di sana, Surga tidak akan menjadi sempurna lagi.
Itu berarti saya tidak memiliki kesempatan sedikitpun untuk mendapatkan akses ke Surga berdasarkan kebaikan saya sendiri.

Anda mungkin menjadi orang baik, tetapi Alkitab tidak mengatakan bahwa orang baik pergi ke Surga.
Alkitab mengatakan hanya orang-orang yang sempurna pergi ke Surga.
Tidak sempurna ... sempurna.
Dan tidak satupun dari kita memenuhi ukuran kesempurnaan.

Jadi kita semua punya masalah besar.
Ini adalah tempat yang sempurna, namun tidak satupun dari kita yang sempurna.
Maka Allah datang ke bumi dalam bentuk Yesus, yang adalah sempurna.
Saya tidak bisa pergi ke Surga sendiri, tetapi Yesus berkata, "Aku akan menjadi Juru Selamat kamu."

Bagaimana saya membiarkan Kristus menyelamatkan saya?
Sangat sederhana. Anda mengakui Anda memerlukan seorang Juru Selamat.
Itu sulit bagi banyak dari kita karena ini akan melukai harga diri kita.
Kita pikir kita orang baik.
Itu bahkan mungkin benar tetapi Anda tidak cukup baik.
Anda tidak sempurna.
Kita harus mengakui, "Saya butuh Juru Selamat. Saya butuh bantuan. Tuhan, saya perlu Yesus dalam hidup saya, saya membutuhkan Yesus untuk menjadi Juru Selamat saya.."

Saya adalah seorang penjaga pantai ketika saya masih muda.
Satu hal yang diketahui oleh setiap penjaga pantai adalah bahwa kita tidak dapat menyelamatkan siapa saja yang berusaha menyelamatkan diri sendiri.

Jika Anda pernah melihat seorang penjaga pantai mendekati orang yang tenggelam,
Anda akan melihat penjaga pantai berenang kepada orang tersebut dan kemudian hanya menapak di air.
Penjaga pantai akan melihat sampai perenang lemas dan tidak lagi berusaha menyelamatkan dirinya.
Pada saat itu, penjaga pantai tersebut cukup menempatkan lengannya di bahu perenang dan berenang kembali ke pantai.

Begitu mudah! Tapi selama perenang sedang mencoba untuk menyelamatkan dirinya sendiri, maka tidak ada yang dapat menyelamatkan dirinya.
Jika Anda menarik perenang sebelum mereka menyerah mencoba menyelamatkan diri, mereka akan menarik Anda ke bawah dengan mereka.
Anda harus menunggu sampai mereka berhenti berusaha untuk menyelamatkan diri, maka Anda dapat menyelamatkan mereka.

Dengan cara yang sama, Tuhan tidak bisa menyelamatkan Anda sampai Anda berhenti mencoba untuk menyelamatkan diri.
Anda tidak dapat memiliki Kristus sebagai Juru Selamat Anda sampai Anda berhenti berusaha untuk masuk ke Surga dengan usaha Anda sendiri.
Anda harus hanya berserah dan berkata, "Tuhan, saya tidak pantas untuk diampuni. Saya hanya menyerahkan diri pada rahmat-Mu."
Dan Tuhan berkata, "Itu yang Aku sudah tunggu untuk kamu. Kamu diampuni."

Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkan dunia melalui Dia. (Yohanes 3:16-17)
__________________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Amsal 25-26; 2 Korintus 11:1-15
__________________________________________

Moment Natal adalah saat kita menerima dan mengingat kembali pengampunan yang diberikan Allah melalui Yesus Kristus.


(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top