Persembahan yang Sederhana

| Senin, Juni 11, 2012 |
Yohanes 6:11 "Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya dengan ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki."
__________________________________________

Makan siang yang diberikan seorang anak laki-laki kepada Yesus berupa lima roti dan dua ikan adalah persembahan yang sederhana.
Bahkan Andreas berkata, "Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?" (Yohanes 6:9)
Tetapi Yesus mengambil, memberkati, dan membuatnya menjadi berkali-kali lipat banyaknya - hingga dapat mencukupi ribuan orang.

Tuhan menerima persembahan Anda yang sederhana dan melakukan hal yang besar dari sesuatu yang kecil.
A.W Tozer berkata, "Dunia ini rindu mendengar suara yang otentik, yaitu suara yang berasal dari Tuhan, bukanlah gema dari apa yang orang lain lakukan atau katakan."
Yang dibutuhkan dunia pada saat ini adalah orang-orang Kristen yang otentik, bukan orang dengan visi yang sempurna atau yang tidak bercacat cela (karena memang tidak ada individu yang seperti itu).
Itulah yang ingin kita lihat.

John Wesley berkata, "Bawa padaku seratus pengkhotbah yang tidak takut pada apapun kecuali dosa, dan yang tidak menginginkan apapun kecuali Tuhan. Saya tidak peduli jika mereka pendeta atau orang biasa, karena mereka akan meruntuhkan pintu gerbang neraka dan membangun kerajaaan Sorga di muka bumi."

Bayangkan apa yang akan terjadi jika hanya 100 orang percaya menanamkan hal itu di dalam hatinya.
Bagaimana jika 200 orang? Atau 400? Atau 500? Atau 800? Atau 1.000? Atau 2.000, atau bahkan lebih?
Apa yang akan terjadi di kota kita? di kota-kota lain? di Indonesia? di dunia ini?
Banyak sekali.

Tentu saja kita semua berdosa.
Kita semua gagal.
Tidak ada dari kita yang memenuhi syarat untuk itu.
Tetapi Tuhan dapat berkarya melalui kita, manusia yang tidak sempurna.
Bahkan tampak seolah-olah Tuhan memiliki cara-Nya tersendiri untuk mencari orang-orang yang tidak sempurna untuk berkarya melalui mereka.
Apa yang Tuhan cari pada saat ini bukanlah kemampuan, melainkan ketersediaan manusia yang ingin diubah.
Apakah Anda bersedia menjadi orang yang akan mengubah dunia ini?
__________________________________________

Bacaan Alkitab Setahun :
Ezra 1-2; Yohanes 19:23-42
__________________________________________

Apa yang Tuhan cari pada saat ini bukanlah kemampuan, melainkan ketersediaan manusia yang ingin diubah.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
__________________________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top