Tapi inilah hal lain yang perlu dipertimbangkan tentang Allah: Dia adalah Allah yang telah menderita.
Kita cenderung tidak berpikir bahwa Sang Pencipta yang sempurna ini juga mengalami sifat dasar manusia, seperti rasa sakit dan penderitaan.
Namun bagaimanapun juga, mengapa Anda membiarkan diri Anda menderita jika Anda tidak perlu mengalaminya?
Tetapi Allah telah menderita, dan lebih mendalam dari yang bisa kita bayangkan.
Dalam bukunya The Cross of Christ, John Stott mengatakan, "Allah kita adalah Allah yang menderita."
Dan saya pikir dia benar.
Dengarkan penjelasan Yesaya tentang apa yang Yesus (yang adalah Allah) alami di Kalvari:
"Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk hitungan. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh" (Yesaya 53:3-5)
"Seorang pria yang menderita."
Itulah Yesus.
Tapi mengapa Allah menderita?
Sebab Dia telah mengasihi dan akan tetap mengasihi kita.
Dan bentuk kasih-Nya itu adalah dengan masuk ke dalam penderitaan kita juga.
Ibrani 2:17-18 memberitahu kita: "Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Imam Besar yang menaruh belas kasihan dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai."
Anda tidak sendirian dalam menghadapi penderitaan Anda hari ini.
____________________________________
Yesaya 53:3-4 "Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk hitungan. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah."
____________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Yesaya 6-9; Efesus 4:1-16
____________________________________
Yesus selalu ada dan merasakan apa yang Anda rasakan. Dan Dia ada di sini untuk Anda sekarang. Berserulah kepada-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
____________________________________
Kunjungi 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar