Lupakan Diri Anda, dan Perhatikan Kepentingan Orang Lain

| Sabtu, November 08, 2014 |

Filipi 2:4 "Dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga."

Titik awal dari kebahagiaan ialah dengan mengubah perhatian Anda, dari diri Anda sendiri kepada orang lain. Jika yang Anda pikirkan hanya diri Anda sendiri, maka Anda akan menjadi orang yang menyedihkan. Jika Anda benar-benar ingin bahagia, Anda harus peduli dengan kepentingan orang-orang di sekitar Anda. 

Paulus memakai Timotius sebagai contoh kasus ini dalam Filipi 2:20-21: "Karena tak ada seorang padaku, yang sehati dan sepikir dengan dia dan yang begitu bersungguh-sungguh memperhatikan kepentinganmu; sebab semuanya mencari kepentingannya sendiri, bukan kepentingan Kristus Yesus."

Kebanyakan orang khawatir dengan rencana-rencana mereka sendiri dan tidak memperhatikan kepentingan orang lain. Kebanyakan orang tidak bangun di pagi hari dan memikirkan bagaimana keadaan orang lain. Kebanyakan orang khawatir dengan masalah mereka sendiri. Dan itulah sebabnya banyak orang tidak puas dengan hidup mereka! 

Jika Anda ingin menjadi salah satu orang yang berbeda, yang tak egois, maka Anda harus mengubah fokus Anda. Anda harus mengalihkan perhatian Anda, dari diri Anda sendiri untuk fokus pada orang lain. Ini memang bukan sesuatu yang muncul dengan sendirinya, jadi ini sesuatu yang harus Anda latih setiap waktu. 

Harus saya akui, saya merasa sedih setiap kali saya melewatkan apa yang dibutuhkan orang-orang di sekitar saya yang saya cintai, karena saya tidak memperhatikan mereka dengan sungguh-sungguh. Pada saat itu, saya tidak mengamati mereka. Saya hanya fokus pada diri sendiri dan lupa dengan mereka. Karena saya tidak memperhatikan, maka saya melewatkan apa yang mereka butuhkan. Dan itu sangat mendukakan hati saya. 

Jadi, ketimbang bersedih karena kehilangan kesempatan berharga untuk membantu orang lain, bulatkan tekad untuk mengubah pusat perhatian Anda dari diri sendiri kepada kepentingan orang lain, sebab dari situlah Anda akan menemukan kebahagiaan sejati dalam melayani Allah dengan cara melayani orang lain. 

"Dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga" (Filipi 2:4). 

Renungkan hal ini : 

Gangguan-gangguan apa yang mencegah Anda untuk fokus pada kepentingan orang lain? 

Buat Anda, apa artinya "lupa diri"? 

Kepentingan-kepentingan apa dalam hidup orang lain yang luput dari perhatian Anda karena Anda terlalu sibuk atau terlalu fokus pada masalah Anda sendiri? 

Apa yang bisa Anda lakukan hari ini untuk mengubah pusat perhatian Anda untuk orang-orang yang ingin Anda bantu?

Bacaan Alkitab Setahun :
Yehezkiel 35 - 39; II Timotius 4: 1-8

Jangan sampai Anda kehilangan kesempatan berharga untu membantu orang lain. Ayo tetap melayani Allah dengan cara melayani orang lain (Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top