JalanNya atau Jalan Anda ?

| Senin, Mei 04, 2015 |

Yakobus 4:13-14 Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat untung", sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.

Alkitab tidak mengutuk orang yang membuat rencana untuk masa depannya. Sebaliknya, Alkitab mengkritik orang yang membuat rencana tersebut tanpa memikirkan kehendak Allah sama sekali. Ini berbahaya. Allah tidak akan berbagi kemuliaan-Nya dengan yang hal lain.

Sah-sah saja membuat rencana. Paulus mengatakan kepada orang-orang percaya di Efesus bahwa ia akan kembali untuk pelayanan baru di antara mereka, "jika Allah menghendakinya (Kisah Para Rasul 18:21). Dia menulis kepada jemaat Korintus bahwa ia berencana mengunjungi mereka lagi "jika Tuhan menghendaki" (1 Korintus 4:19). Di kesempatan lain, Paulus berbicara tentang rencananya untuk melakukan hal-hal tertentu dan bagaimana Allah mengubah rencananya. Kita punya rencana. Kita punya cita-cita. Kita punya gol. Tetapi Allah akan mengarahkan kita.

Yesus mengajarkan kita untuk berdoa, Bapa, dikuduskanlah nama-Mu(Lukas 11:2). Doa kita akan efektif dan sukses apabila kita menyelaraskan kehendak kita dengan kehendak Allah dan berdoa sesuai dengan-Nya. Bukan kehendak kita yang jadi; kehendak Allahlah yang jadi di atas muka bumi ini. Allah tidak mengikuti jalan kita; kita yang mengikuti jalan-Nya. Kita perlu ingat bahwa kehendak-Nya mungkin berbeda dari kita. Dan kita harus mau menerima itu.

Allah yang tahu Anda luar dalam juga tahu masa depan Anda. Ingatlah janji-Nya yang simpel ini: "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan (Yeremia 29:11).

Rencana Allah bagi Anda lebih baik dari rencana yang Anda miliki untuk diri Anda sendiri. Jadi jangan takut akan kehendak Allah, bahkan jika itu berbeda dari rencana Anda.

Bacaan Alkitab Setahun :
1 Raja-raja 10-11; Lukas 21:20-38

Rencana Allah bagi Anda mendatangkan kebaikan hari ini dan hari-hari selanjutnya.(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top