Tuhan Mengenal Anda Secara Pribadi

| Selasa, April 03, 2018 |
Lukas 19:5 "Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu."

Zakheus telah dicemooh dan ditolak seumur hidupnya, pertama, karena penampilannya, dan kedua, karena hidupnya yang penuh dosa. Tetapi Yesus melakukan lebih dari sekedar melihat penampilan luarnya. Tuhan Yesus memanggil Zakheus dengan namanya, Dia ingin menunjukkan bahwa Dia mengenalnya. Bayangkan betapa terkejutnya Zakheus! Bagaimana Yesus tahu namanya?

Tuhan bukan hanya tahu di mana Anda berada, tapi Dia juga mengenal Anda. Dia tahu apa yang sedang Anda alami, mengapa Anda mengalaminya, dan bagaimana perasaan Anda. Dia jauh lebih mengenal Anda dibanding diri Anda sendiri. Dia peduli pada Anda sebagai pribadi.
Nama Zakheus berarti "yang murni." Tapi namanya itu berbanding terbalik dengan kelakuannya, ia adalah seorang pejabat pemerintahan yang korup. Dia sama sekali tidak murni. Namun Yesus memanggil Zakheus dengan namanya, kata-Nya, "Hai engkau yang murni, Aku akan datang ke rumahmu hari ini." Yesus ingin menegaskan apa yang Dia lihat dari Zakheus sebagai pribadi, bukan Zakheus sebagai si kepala pemungut cukai. 

Mungkin Anda pernah merasa takut untuk datang mendekat kepada Yesus sebab Anda beranggapan Dia akan memarahi Anda atas semua kesalahan yang sudah Anda buat. Tetapi Yesus ingin menegaskan kepada Anda bahwa Anda berharga bagi Dia. Dia ingin memberi tahu Anda betapa Dia mengasihi Anda.

"Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau. Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku" (Yesaya 49: 15-16).

Ketika Yesus mati di kayu salib, ketika Dia merentangkan lengan-Nya dan para prajurit memaku telapak tangan-Nya, sesungguhnya nama Anda sedang terukir di tangan-Nya itu. Ketika Anda tiba di Surga, tidak akan ada bekas luka di telapak tangan siapa pun, kecuali Yesus. Dia menanggung bekas luka itu selama-lamanya untuk mengingatkan kita betapa Dia mengasihi kita. Itu cara Allah untuk menegaskan, "Apa kau pikir Aku akan melupakanmu? Itu mustahil! Inilah bukti betapa engkau berarti bagi-Ku."

Renungkan hal ini: 
- Apa artinya menegaskan seseorang?
- Apa perasaan Anda setelah mengetahui bahwa Allah telah menegaskan siapa Anda buat Dia dan bahwa Dia tidak akan pernah melupakan Anda?
- Apa hal-hal yang bisa menahan Anda untuk dekat dengan Yesus?


Bacaan Alkitab Setahun :
Hakim-hakim 18-21; Lukas 7:31-50


Tuhan Yesus mengenal Anda ,termasuk seluruh kekurangan Anda dan meskipun demikian, Dia tetap mengasihi Anda sampai tetes darah terakhirNya di kayu salib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top