Anda adalah Bagian dari Lingkungan Dalam Tuhan

| Sabtu, Februari 23, 2019 | ,

Yohanes 15:15 "Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku."

Bahasa Yunani kuno untuk kata "sahabat" dalam ayat ini bukan berarti pertemanan biasa, tetapi hubungan yang dekat dan tepercaya. Kata yang sama digunakan untuk sahabat terdekat sang pengantin pria (Yohanes 3:29) serta lingkaran dalam raja yang terdiri dari teman-teman terdekat dan yang tepercaya. Di pengadilan raja, para pelayan harus menjaga jarak dari raja, tetapi di dalam lingkaran dalam raja, para sahabat yang tepercaya menikmati hubungan yang dekat, mendapat akses langsung dan informasi rahasia.

Kebenaran Firman bahwa Tuhan menginginkan hubungan yang dekat dengan kita sulit untuk dimengerti. Tetapi Alkitab berkata, "Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, karena TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, adalah Allah yang cemburu" (Keluaran 34:14).

Tuhan sangat ingin mengenal Anda secara dalam. Bahkan, Ia merancang alam semesta ini dan mengatur sejarah dunia, termasuk detail kehidupan kita, agar kita bisa menjadi sahabat-Nya. Alkitab berkata, "Dari satu orang saja Ia telah menjadikan semua bangsa dan umat manusia untuk mendiami seluruh muka bumi dan Ia telah menentukan musim-musim bagi mereka dan batas-batas kediaman mereka, supaya mereka mencari Dia dan mudah-mudahan menjamah dan menemukan Dia, walaupun Ia tidak jauh dari kita masing-masing" (Kisah Para Rasul 17:26 -27).

Tuhan berkata, "Tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN" (Yeremia 9:24).

Sulit membayangkan seperti apa persahabatan yang intim dengan Tuhan, Dia yang mahakuasa, yang tak terlihat, yang sempurna dengan manusia yang terbatas dan penuh dosa. Lebih mudah untuk memahami hubungan antara Tuan dengan pelayan atau hubungan antara Pencipta dengan ciptaan-Nya atau Bapa dengan anak-Nya, Namun Tuhan ingin kita menjadi sahabat-Nya, dan itu sungguh suatu kehormatan yang luar biasa.

Renungkan hal ini:
- Bagaimana Anda merespon kebenaran bahwa Sang Pencipta alam semesta ini menginginkan persahabatan yang intim dengan Anda?
- Dengan cara apa Anda membangun hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan?
- Apa buktinya bahwa Anda sangat berhasrat dalam menjalin hubungan yang dalam dengan Tuhan— dan bagaimana Anda dapat terus ingat betapa luar biasanya kasih Tuhan atas Anda?


Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 7-8; Markus 4:21-41


Mengenal dan mengasihi Tuhan adalah hak teristimewa kita dan dikenal serta dikasihi Anda merupakan sukacita terbesar Tuhan.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top