Tidak Semua Amarah itu Dosa

| Senin, Juni 29, 2020 |

Amsal 29:11 "Orang bebal melampiaskan seluruh amarahnya, tetapi orang bijak akhirnya meredakannya."

Banyak orang berpikir bahwa semua amarah adalah dosa, tapi itu tidak benar.

Amarah hanya akan menjadi dosa jika itu diekspresikan dengan cara yang tidak benar.

Kadang respons yang paling sesuai terhadap sebuah situasi ialah dengan kemarahan. Itu sebenarnya bisa menjadi sebuah ungkapan kasih. Bahkan Alkitab mengatakan bahwa Yesys marah dengan benar, dan satu-satunya alasan mengapa Anda dapat mengalami amarah ialah karena Anda diciptakan seturut gambar-Nya.

Tetapi, ada yang bernama kemarahan yang berdosa. Ini ketika emosi kita meledak-ledak. Ini terjadi saat kita mengancam, menghina, atau meremehkan seseorang.

Kemarahan yang salah kelola ialah sebuah dosa; kemarahan yang dikelola adalah sebuah aset karena itu memberi Anda pandangan yang jernih tentang suatu situasi dan memungkinkan Anda untuk meresponnya dengan kasih Allah — bahkan jika Anda bersalah.

Sebab Tuhan ada beserta Anda, bukan untuk melawan Anda. Ia memberi Anda kemampuan untuk memilih bagaimana mengatasi kemarahan Anda. Dengan Roh Kudus yang bekerja di dalam diri Anda, Anda dapat mengendalikannya.

Pernahkah Anda berdebat sengit di rumah, kemudian ponsel Anda berdering dan Anda menjawabnya dengan nada manis, "Halo." Anda bisa mengubah nada suara Anda dengan instan karena Anda menginginkannya.

Amsal 29:11 mengatakan, "Orang bebal melampiaskan seluruh amarahnya, tetapi orang bijak akhirnya meredakannya."

Memilih untuk marah adalah sesimple — sebuah pilihan. Anda mungkin pernah berkata, "Kamu membuatku sangat marah!" Tetapi tidak ada yang bisa mengendalikan emosi Anda tanpa seizin Anda. Anda bisa memutuskan sebelumnya bagaimana Anda akan merespons dan mengatur amarah Anda.

Hubungan Anda dengan Kristus akan menentukan seberapa baik Anda menguasai amarah dalam hidup Anda. Bahkan di tengah krisis, dalam situasi yang paling sulit sekali pun, Anda dapat mengatur amarah Anda dengan kasih Allah di dalam Anda.

Renungkan hal ini:
- Apa manfaatnya buat Anda ketika Anda sudah tahu sebelumnya bagaimana Anda akan mengatur amarah Anda?
- Mengapa amarah yang tidak dikelola dengan baik dapat merusak hubungan dan kemajuan Anda?
- Pernahkah ada saat dimana Anda marah dengan tepat? Bagaimana Anda mengendalikan respons Anda?


Bacaan Alkitab Setahun :
Ayub 14-16; Kisah Para Rasul 9:22-43


Amarah yang dapat dikelola dengan bijak dan tepat, akan menghasilkan pernikahan yang hebat, persahabatan yang hebat, bisnis yang hebat, pemimpin yang hebat, dan kemajuan yang hebat.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top