Mulailah Percakapan Anda dengan Kasih

| Selasa, Oktober 06, 2020 |

1 Korintus 13: 1 "Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing."

Komunikasi yang baik dimulai dengan kasih.

Siapa pun yang akan Anda ajak bicara — anak, pasangan, teman, mantan, atau kolega Anda— Anda harus memandang orang tersebut dengan mata yang penuh kasih.

"Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing" (1 Korintus 13: 1).

Kata-kata tanpa kasih hanyalah kebisingan belaka. Jika Anda tidak berbicara dengan kasih, maka apapun topik percakapan Anda atau seberapa fasih Anda berkomunikasi, itu sia-sia belaka. Anda hanya akan menyia-nyiakan nafas Anda.

Bagaimana Anda mengomunikasikan kasih dalam sebuah percakapan? Pertama, komunikasikan kasih dengan mata Anda, melalui cara Anda memandang lawan bicara Anda. Pernahkah Anda menatap seseorang dan mendapati bahwa orang tersebut tidak mengasihi Anda pada saat itu? Atau pernahkah Anda melihat seseorang dan, tanpa orang tersebut mengucapkan sepatah kata pun, Anda tahu bahwa orang tersebut mengasihi Anda?

Mata Anda merupakan alat yang ampuh untuk menunjukkan cinta kasih. Mulailah percakapan Anda dengan mata Anda. Gunakan mata Anda untuk memberi perhatian kepada orang lain, sebab perhatian adalah suatu bentuk kasih. Ketika Anda memperhatikan orang lain, Anda sedang mengatakan bahwa Anda mengasihi mereka. Jika Anda tidak memberikan mereka perhatian, maka Anda tidak akan pernah memiliki percakapan yang produktif atau membangun hubungan yang lebih kuat.

Yesus memberikan teladan ini. Ketika suatu hari seorang pria muda mendatangi-Nya dengan sebuah pertanyaan, "Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku" (Markus 10:21).

Bacaan Hari ini:
- Selain perhatian Anda, apa saja cara lain untuk mengomunikasikan kasih ke dalam sebuah percakapan?
- Bagaimana sebuah percakapan dapat menjadi lebih produktif ketika kedua orang merasa dikasihi dan dipahami?
- Gangguan-gangguan apa yang menghambat Anda untuk memberikan perhatian penuh kepada seseorang dalam sebuah percakapan? Bagaimana Anda bisa meminimalkannya?


Bacaan Alkitab Setahun :
Yesaya 33-36; Filipi 2 : 19-30


Yesus selalu memandang dan Dia mengasihi Anda.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top