Kolose 1:28 "Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus."
Dalam bukunya, Semakin Dekat ke Rumah Bapa, Billy Graham berkata, "Allah tak ingin kita menyia-nyiakan sisa waktu kita dan menghabiskannya untuk mengejar yang tak penting dan tak berarti. Sebaliknya, Dia ingin kita memakainya sebisa mungkin untuk mempengaruhi orang-orang yang mau ikut dengan kita datang kepada-Nya. Allah ingin kita menyelesaikan hidup dengan baik.
Suatu hari, harta Anda yang paling berharga mungkin hanya akan masuk ke kas rumah sakit. Anda akan meninggalkan segalanya di dunia dan masuk dalam kekekalan. Lalu apa warisan yang akan Anda tinggalkan? Jika Anda seorang Kristen, apakah saat ini Anda sedang memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus? Apakah saat ini Anda sedang membantu orang lain untuk menjadi dewasa secara rohani,
untuk tumbuh dan terus melayani Allah?
Seseorang pernah melakukan hal ini untuk saya. Saya menerima Kristus di sebuah persekutuan Kristen di SMA saya, tapi setelah itu, saya merasa seolah-olah ditinggal sendirian, saya tak tahu apa yang harus saya lakukan. Tapi kemudian Allah membawa seseorang bernama Mark. Dia memperkenalkan diri dan mengatakan ingin mengajak saya pergi ke gereja. Dia mengatakan jika saya ingin tumbuh secara rohani, saya harus pergi ke gereja. Dia begitu gigih membujuk saya, dan dia alhasil membawa saya ke gereja lagi dan lagi. Mark muncul di saat saya mengalami krisis dalam hidup. Jika dia tidak muncul, tak terbayang dimana saya berakhir saat ini. Mark hanya beberapa dari orang biasa yang peduli dan bersedia
memberi waktunya untuk saya.
Anda juga bisa menjadi orang biasa tersebut bagi orang lain. Apakah Anda tengah melakukannya? Jika tidak, maukah Anda memulainya?
Anda tak bisa mengontrol kapan Allah memanggil Anda pulang. Itu bukan wewenang Anda. Anda tidak bisa menentukan tanggal lahir Anda atau tanggal kematian Anda. Tapi Anda bertanggung jawab atas apa pun yang Anda perbuat di antara ke dua tanggal tersebut. Jadi mari kita menyelesaikannya dengan baik.
Suatu hari, harta Anda yang paling berharga mungkin hanya akan masuk ke kas rumah sakit. Anda akan meninggalkan segalanya di dunia dan masuk dalam kekekalan. Lalu apa warisan yang akan Anda tinggalkan? Jika Anda seorang Kristen, apakah saat ini Anda sedang memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus? Apakah saat ini Anda sedang membantu orang lain untuk menjadi dewasa secara rohani,
untuk tumbuh dan terus melayani Allah?
Seseorang pernah melakukan hal ini untuk saya. Saya menerima Kristus di sebuah persekutuan Kristen di SMA saya, tapi setelah itu, saya merasa seolah-olah ditinggal sendirian, saya tak tahu apa yang harus saya lakukan. Tapi kemudian Allah membawa seseorang bernama Mark. Dia memperkenalkan diri dan mengatakan ingin mengajak saya pergi ke gereja. Dia mengatakan jika saya ingin tumbuh secara rohani, saya harus pergi ke gereja. Dia begitu gigih membujuk saya, dan dia alhasil membawa saya ke gereja lagi dan lagi. Mark muncul di saat saya mengalami krisis dalam hidup. Jika dia tidak muncul, tak terbayang dimana saya berakhir saat ini. Mark hanya beberapa dari orang biasa yang peduli dan bersedia
memberi waktunya untuk saya.
Anda juga bisa menjadi orang biasa tersebut bagi orang lain. Apakah Anda tengah melakukannya? Jika tidak, maukah Anda memulainya?
Anda tak bisa mengontrol kapan Allah memanggil Anda pulang. Itu bukan wewenang Anda. Anda tidak bisa menentukan tanggal lahir Anda atau tanggal kematian Anda. Tapi Anda bertanggung jawab atas apa pun yang Anda perbuat di antara ke dua tanggal tersebut. Jadi mari kita menyelesaikannya dengan baik.
 | Bacaan Alkitab Setahun : Yehezkiel 19 - 22; II Timotius 2:1-13 |
Warisan yang abadi adalah ketika Anda bisa memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Kunjungi 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar